BEKASI.- Persija Jakarta cuma mampu bermain imbang di kandang sendiri saat menjamu Persipura Jayapura. Laga kedua kesebelasan di pekan ke-13 Liga 1 2017, berakhir dengan skor 1-1. Hasil kali ini, menjadi perolehan imbang yang kelima kalinya dialami skuat Macan Kemayoran, dan kali kedua bagi Mutiara Hitam, selama kompetisi sepak bola nasional berjalan.

Kedua kesebelasan, bertanding di stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi pada Sabtu (8/7). Kedua pelatih, sama-sama menerapkan permainan menyerang denga formasi 4-4-2. Di kubu tuan rumah, pelatih Stefano Cuggura Teco, mengandalkan duet penyerang Bambang Pamungkas, dan Luis Junior.

Sedangkan pelatih tamu, Wanderley Mocado da Silva, mengandalkan duo bomber, Boaz Erwin Solossa dan Addison Alves de Olivera. Sejak babak pertama pertandingan, kedua kesebelasan, menampilkan permaian saling menekan. 

Namun, dominasi penguasaan bola, ada di kubu tamu. Persipura, unggul dengan penguasaan bola 65 persen. Persija, hanya mampu mengantisipasi dengan 35 persen. Persipura, juga unggul dalam jumlah ancaman, dengan tujuh kali mengancam pertahanan tuan rumah, dan dua sepakan tepat ke arah gawang.

Sedangkan Persija, tercatat tiga kali mampu mengancam lini pertahanan tim tamu, dan dua kali melepaskan sepakan tpat ke arah gawang. Namun, adu strategi dari masing-masing kesebelasan, tak menghasilkan apapun di 45 menit pertama pertandingan. Skor tanpa gol, ketika wasit Yeni Krisdianto, minta turun minum.

Pada babak kedua, pertandingan semakin sengit. Tak ada pergantian pemain dari masing-masing kepelatihan sampai menit ke-50. Dan usaha kedua tim mencuri kesempatan unggul sementara, terjadi pada menit ke-50. Striker tamu, Addison Olivera yang berhasil pertama mencatatkan skor lewat kemelut di mulut gawang. 

Gol tersebut, terjadi ketika duet Boaz dan gelandang tengah, Prisca Womsiwor, mampu membongkar pertahanan Persija. Umpan dari Womsiwor kepada Boaz, berakhir dengan sepakan keras ke arah gawang tuan rumah. Namun, sepakan tersebut, berhasil dimentahkan penjaga gawang Andrithany Ardhiyasa.

Namun, penjaga mantan gawang timnas tersebut, tak mampu menangkap bola. Blok bola darinya, membuat bola kembali ke arah kepala Boaz. Mantan kapten timnas tersebut, memanfaatkan bola bloking tersebut dengan menanduknya. Lagi-lagi, Andrithany membloking sudulan tersebut. 

Tapi upaya mempertahankan gawang tersebut, kembali membuat bola liar arah Addison. Pemain asal Brasil tersebut, memanfaatkan bola liar di kakinya, dan berhasil melepaskan sepakan kearah gawang. Andrithany, gagal mengamankan gawangnya. Skor menjadi 0-1.

Akan tetapi, keunggulan Persipura tersebut, cuma bertahan tiga menit. Pada menit ke-53, Persija membalas. Sepakan bebas gelandang bertahan Sandi Sute, di dekat pertaanan lawan, mengarah ke kepala pemain bertahan Wiliam Pacheco yang membantu serangan. Tandukan Pacheco tepat mengarah gawang, dan tak mampu dihalau kiper Yoo Jae-hoon. Skor menjadi 1-1.

Hasil imbang 1-1, membuat kedua kesebelasan meningkatkan intensitas permainan. Aksi saling ngotot ditonjolkan masing-masing kubu. Hasil, laga keras terjadi di 25 menit sisa waktu pertandingan. Itu tampak dari keluarnya banyak karut kuning, dan dua kali pengusiran pemain setelah skor imbang 1-1.

Pada menit ke-56, wasit mengusir penyerang Peripura, Addison lantaran pelanggaran kerasnya terhadap Pacheco. Persipura, kini bermain 10 orang. Kondisi tersebut, membuat pelatih Wanderley, mengubah komposisi pemainnya. Pada menit ke-61, Womsiwor digantikan gelandang bertahan Yan Pietr Nasadit. 

Rotasi tersebut, diakali pelatih Teco, dengan menarik satu pemain gelandang tengahnya Rohit Chan, dan memainkan Ramdani Lestaluhu. Namun, pergantian pemain itu, juga tak berhasil mengubah papan skor sampai menit ke-70-an. Meskipun, sejumlah peluang, dimiliki oleh kedua kesebelasan.

Pada menit ke-80, pegusiran pemain kembali terjadi. Kali ini, wasit mengusir striker tuan rumah, Luis Junio lantaran pelanggaran terhadap gelandang bertahan tamu, Nelson Alom. Kedua kesebelasan, kini sama-sama bermain dengan 10 pemain. Dan skor, masih tetap 1-1.

Sepuluh menit tersisa dari waktu normal, kedua kesebalasan masih mulai tampak menurunkan gaya permainan menyerang. Kini, kedua kubu, hanya beberapa melakukan serangan ngotot ke arah gawang. Pada menit ke-90, wasit menambah waktu pertandingan. Tapi, sampai menit ke-93, skor tetap imbang 1-1.

Hasil imbang kali ini, sebetulnya membuat untung Persipura, kesebelasan dari Bumi Cendrawasih tersebut, malah naik peringkat. Perolehan satu angka, membuat juara ISC A 2016 tersebut, naik ke peringkat kedua dengan 23 angka. Menggeser Madura United, yang belum melakoni pekan ke-13.

Nilai 23 tersebut, sama dengan milik pamuncak klasemen PSM Makassar yang juga belum melakoni pekan ke-13. Sementara Persija, dengan perolehan satu angka, bertahan di tangga ketujuh klasemen sementara, dengan nilai dua angka.

Sumber:Republika.