KARAWANG .- Pengendara roda dua dan roda empat harus hati-hati melintas jalan Lingkar Tanjungpura, Klari. Sebab jalan itu tengah ada perbaikan sampai di kendaraan jadi berlawanan.

Jalan beton itu dibongkar total. Diprediksikan akan memakan waktu cukup lama. Pemerintah perlu ada tindakan pengaturan lalu lintas agar tidak terjadi kecelakaan di jalan tersebut.

Namun disayangkan, yang melakukan pembangunan jalan itu belum diketahui nama rekanan, karenanya disekitar jalan yang akan dibangun tidak ada papan informasi proyek.

Sehingga belum diketahui proyek tersebut dari provinsi atau pemerintah pusat. Namun informasinya itu adalah jalan tanggungjawab pemerintah provinsi Jawa Barat.

Menurut Aman, salah seorang juru parkir di sekitar jalan baru, mengatakan,  pada Selasa, 22 Agustus 2017 di sekitar Jalan Kantor Kecamatan Karawang Barat terjadi kecelakaan, karena jalan dijadikan lawanan arah.

"Motor revo warna hitam, ke senggol mobil besar. Itu sangat berbahaya," katanya.

Lanjutnya, seharusnya pada jalan yang alihkan berlawanan ada petugas khusus 24 jam yang mengatur lalu lintas.

"Supaya tidak terjadi kecelakaan. Jalan ini kan banyak mobil besar," ujarnya.

Lanjutnya, bisa juga pemborong jalan itu dapat menugaskan juru parkir yang biasa jaga. Namun harus secara profesional.

"Biar fokus mengatur lalu lintas penyebrangan jalan yang lawan arus," tandasnya.

Pewarta:Oca
Editor:Farida