Bekasi .- Tim nasional Indonesia mengalahkan Guyana dengan skor 2-1 dalam laga persahabatan di Stadion Patriot Chandrabaga Kota Bekasi, Jawa Barat, Sabtu malam.

Tim Garuda turun dengan formasi 4-5-1 dengan menjadikan pemain naturalisasi Ilija Spasojevic sebagai penyerang utama sejak babak pertama berlangsung. 

Namun ketatnya pengawalan yang dilakukan oleh bek Guyana Jelani Smith dan Jake Newton membuat pemain kelahiran Montenegro tersebut tak banyak berkutik.

Gol perdana justru datang dari tim tamu buah dari kelalaian pemain belakang timnas I Putu Gede Juniantara, Bagas Adi Nugroho, Ricky Fajrin Saputra dan Hansamu Yama Pranata dalam mengawal para pemain Guyana. 

Gol terjadi karena gelandang Trayom Bobb leluasa menggiring bola melalui sektor kiri lapangan hingga memasuki kotak penalti. 

Bola diopernya pada Shaquille Agard yang sudah menanti di depan gawang tanpa pengawalan ketat pemain Indonesia. 

Tanpa kesulitan, Agard langsung melesatkan tendangan ke gawang tanpa mampu dihalau kiper Awan Setho Raharjo. 

Kedudukan berubah menjadi 0-1 pada menit ke-19.

Tim Garuda membangun serangan balik demi mengejar ketinggalan sekor melalui sektor sayap maupun dari permainan bola-bola pendek. 

Namun ketatnya pertahanan Guyana masih sulit didobrak oleh Evan Dimas dan kolega.

Satu peluang penting menghampiri kubu timnas menit ke-32 lewat penetrasi Hagrianto dari sayap kiri dan mengirimkan umpan silang ke arah Osvaldo yang menanti di kotak penalti. 

Namun operan bola kepada Evan yang sama-sama sudah berada di depan gawang masih melambung di atas mistar gawang.

Keberhasilan Indonesia menyamakan kedudukan justru diperoleh saat wasit asal Thailand Chaireag Ngamsom menunjuk titik putih setelah pemain Guyana mengalami `handsball` di kotak terlarang. 

Spaso yang dipercaya sebagai algojo tidak menyia-nyiakan kesempatan ini dengan mengoyak jala gawang Guyana yang dikawal Andrew Durant pada menit ke-32. 

Kedudukan imbang 1-1 menutup babak pertama.

Pada babak kedua, squad Merah Putih masih gigih melancarkan serangan-serangan ke kubu Guyana. 

Peluang berharga juga tercipta menit ke-67 lewat sodoran bola dari Spaso menuju Febri dilanjutkan dengan mengirimkan bola ke arah Septian, namun tandukan Septian yang meleset tipis dari garis gawang.

Upaya Indonesia baru berbuah gol tambahan pada menit ke-75 melalui kaki Spaso. 

Proses gol bermula dari aksi solo Hanif menerobos pertahanan Guyana hingga garis pinggir lapangan dan bola diumpan menyilang menuju Febri. 

Febri sempat berupaya mengeksekusi langsung bola yang justru jatuh di kaki Spaso di depan gawang, Spaso hanya butuh sontekan untuk mempertegas perolehan gol bagi Indonesia.

Kedudukan pun berubah menjadi 2-1 untuk keunggulan Indonesia dan menutup pertandingan kali ini.