PELITAKARAWANG-.COM.Polemik Calon Kepala Sekolah (Cakep) dan Kepala Sekolah yang Priodesasi, diminta Ketua PGRI Cabang Cilamaya Wetan untuk di sudahi. Tim Penilai Kinerja Kepala Sekolah (PKKS) yang dianggap sebagai solusi jitu meredam kemelut tersebut, diultimatum untuk bersikap objektif dan profesional dalam memberikan nilai dan poin hasil pemeriksaannya beberapa pekan terakhir.
Dikatakan Ketua PGRI Cabang Cilamaya Wetan, Hadis S.Pd, pihaknya sesalkan terus berlarutnya urusan Priodesasi dan Cakep. Dirinya menganggap bahwa Cakep yang hendak terus memperjuangkan hak setelah seleksi Juni 2016 lalu, merupakan hal yang wajar dan ia berharap bisa diteruskan dengan dalil dan norma yang baik,tapi jangan sampai memperjuangkan hak tapi ada protes sampai ancaman pembakaran KTA PGRI, jelas hal ini yang kurang elok dilihat karena dengan pembakaran,sama sekali tidak akan pernah bisa menyelesaikan persoalan yang substansi. "Cakep perjuangkan hak itu wajar dan memang harus dilanjutkan, selama berada didalam rel aturan yang lurus dan norma etikanya yang dijaga," Katanya.

Bukan hanya Cakep,Para Kepsek yang Priodesasi juga wajar jika ingin melanjutkan,tapi tidak untuk ngotot memperjuangkan jabatan.Oleh karena itu, ia meminta tim PKKS yang dibentuk Pemkab sebagai solusi , kiranya bisa meredam semua itu dengan baik salah satu caranya adalah segera umumkan hasil PKKS,karena ia percaya bahwa tim yang terdiri dari para pengawas itu objektif dan profesional, dan ditengah suasana genting seperti saat ini, jangan sampai PKKS ini mencederai kepercayaan para pemangku pendidikan dengan hasil -hasil penilaian rekayasa. Sebab, jangankan orang lain, ia sudah sampaikan terbuka bahwa jika PKKS salah saja memberi hasil dan merekayasanya, ia sendiri yang akan turun menginjak para tim PKKS tersebut." PKKS sebagai solusi harus profesional dan objektif, jangan ada hasil penilaian yang di rekayasa, karena kalau ada, saya sendiri yang akan turun bergerak mengevaluasinya," tandasnya.

Lebih jauh Hadis menambahkan,terlepas banyak anggapan bahwa legalitas PKKS ini Syah atau tidak, tapi ia mendorong agar Tim bentukan Dinas ini jalan terus, bahkan bila diperlukan segera penilaiannya di umumkan lebih cepat lebih baik.Semua pihak sambung Hadis,harus bisa menahan diri menyikapi persoalan ini, jujur saya tidak mau semua pemangku pendidikan semakin brutal kepada Dinas, begitupun Dinas, ia berharap bisa Saklek ada ketegasan, agar gejolak ini tidak sampai berlarut lebih jauh." Semua pihak harus menahan diri, hormati dan saling menjaga Marwah pendidikan di Karawang, " pesannya.