PELITAKARAWANG.COM-.Antisipasi serangan teror saat berlangsung arus mudik Lebaran 2018, Kementerian Perhubungan telah berkoordinasi dengan Polri dan TNI untuk melakukan pengamanan pada stasiun hingga bandara.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan untuk teknis pengamanan pada stasiun, terminal, bandara hingga pelabuhan sudah dikomunikasikan sehingga akan menjamin rasa aman bagi para pemudik.

"Untuk teknis pengamanan kita serahkan kepada masing-masing pihak baik di stasiun, terminal, pelabuhan hingga bandara," katanya di Yogyakarta, Sabtu 19 Mei 2018.

Mantan Dirut Angkasa Pura 1 ini juga menyambut baik keterlibatan TNI dalam pemberantasan tindak terorisme dan diharapkan ketika arus mudik berlangsung masyarakat akan lebih nyaman dan aman.

"Kita berharap masyarakat juga berpartisipasi dalam pengamanan arus mudik Lebaran mendatang," ucapnya.

Budi menyebut dalam arus mudik Lebaran mendatang diperkirakan akan mencapai 30 juta orang dan moda paling favorit adalah angkutan udara yang diperkirakan mencapai delapan juta orang.

"Kita berharap tidak ada kejadian tindak yang tidak diinginkan ketika arus mudik berlangsung," tuturnya.