Seorang mahasiswi Sekolah Tinggi Ilmu Komputer Makassar, Sulawesi Selatan, diculik, Sabtu (23/10). Kuat dugaan, sebelum dibawa kabur, mahasiswa semester III itu dihipnotis.

Korban adalah Nadia Burhanuddin. Wanita 19 tahun itu sudah tiga hari tak pulang ke rumahnya di Jalan Diponegoro, Maros. Sebelumnya bungsu dari dua bersaudara ini pamit untuk kuliah.

Najati, ibu korban, menuturkan, Nadia sempat mengirimkan pesan lewat telepon genggam kepada temannya. Isi SMS: Nadia dibawa pergi lelaki yang tak dikenalnya.

Najati kontan kalang kabut. Apalagi, setelah itu, handphone Nadia tak bisa dihubungi lagi. Najati berkesimpulan Nadia telah diculik.

Keluarga Nadia sudah melaporkan kasus ini ke Markas Kepolisian Sektor Tamalanrea dan Markas Kepolisian Resor Maros. Polisi kini sedang mengendus keberadaan Nadia.

Di Bandung,Seorang siswi sekolah menengah pertama di Bandung, Jawa Barat, dilaporkan hilang sejak pekan lalu. Devie Permatasari (13) diduga diculik seorang laki-laki yang ia kenal dari situs jejaring pertemanan Facebook.

Devie merupakan warga Jalan Terusan Buah Batu, Kecamatan Bandung Kidul, Bandung. Ia bungsu dari dua bersaudara, anak pasangan Usdi Ruswandi dan Sity Aisyah.

Devie menghilang saat bubaran sekolah di kawasan Jalan Selontongan, Bandung. Sebelumnya Devie bercerita punya kenalan baru di Facebook bernama Reno Tofik. Reno menjanjikan sebuah telepon selular dan uang kepada Devie. Keluarga menduga Devie pergi bersama Reno.

Keluarga dan polisi telah menyebarkan foto Devie. Namun, belum membuahkan hasil. Ibu korban terus memangis. Ia histeris setiap melihat pakaian dan jam tangan sang buah hati.

Sumber: Metrotvnews.