PELITAKARAWANG.COM-. Dalam acara puncak Hari Koperasi Nasional (Harkopnas) ke-66 tahun 2013 di Mataram, N
usa Tenggara Barat (NTB), melalui Keppres No. 47/TK tahun 2013Presiden Susilo Bambang Yudhoyono memberikan Tanda Kehormatan Satyalancana Pembangunan kepada 7 orang pejabat,  yaitu Wakil Gubernur Sulawesi Selatan Agus Arifin Nu’mang; Bupati Sarolangun, Prov. Jambi Cek Endra; Bupati Gunung Kidul, Prov. DIY Hj. Badingah S Sos; Walikota Tomohon, Provinsi Sulawesi Utara Jimmy Eman; Walikota Mataram, Prov. NTB H. Ahyar Abduh; Kepala Dinas Koperasi Prov. Jatim Fattah Jasin; dan Rektor Universitas Sebelas Maret, Surakarta, Jateng Ravik Karsidi.

Sedangkan melalui Keppres No. 48/TK tahun 2013Presiden memberikan Tanda Kehormatan kepada perwakilan untuk penerima Satyalancana Wirakarya yaitu Walikota Surabaya, Prov. Jatim Tri Rismaharini; Ketua Penggerak PKK, Prov. Jatim, Ny. Nina Soekarwo, dan Ketua Dekranasda Deli Serdang, Prov. Sumatera Utara Hj Anita Amri Tambunan.

Dalam kunjungan tersebut, Presiden juga menyaksikan penyerahan penghargaan secara simbolis oleh Menteri Koperasi dan UKM berupa Penghargaan Bhakti Koperasi Pemerintah Daerah kepada 5 orang perwakilan yaitu: Bupati Sragen, Prov Jateng; Bupati Banjar, Prov. Kalsel; Ketua Dekopinwil Prov. Banten; Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah Prov. Bali; dan Direktur Utama PT Semen Padan, Prov Sumatera Barat.

Selain itu Presiden juga menyaksikan Penghargaan Koperasi Berprestasi kepada 10 orang perwakilan penerima yaitu: KPRI Guru-guru Raung, Prov. Jatim; Koperasi Kredit Mandiri Prov. Sumut; KUD Gajah Mada, Prov Kalsel; Koperasi Patra, Prov. DKI; KUD Sumber Makmur, Prov. Riau; KPN Kesehatan, Prov. NTB; KSP Bhakti Huria, Prov. Sulsel; Koperasi Bolum Buen, Prov. Kaltim; Koperasi Warga Pletim, Prov.Bangka Belitung; KPRI KOPERGUB Sulawesi Utara. 

Presiden juga menyaksikan penandatanganan MoU antara Dewan Koperasi Indonesia dengan Asuransi Jiwasraya tentang database Keanggotaan Koperasi; dan Gabungan Koperasi Pengrajin Tahu dan Tempe Indonesia dengan Perum Bulog dan BRI tentang pengadaan kedelai impor dan lokal.

Selanjutnya juga dilakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman tentang Program Pemberdayaan Ekonomi Umat melalui Pondok Pesantren dan Koperasi Pondok Pesantren oleh 6 kementerian yg di tandatangani oleh Menteri Pertanian Suswono, Menteri Kelautan dan Perikanan Sharif C. Soetardjo, Menakertrans Muhaimin Iskandar, Menteri agama Suryadharma Ali, dan Menteri Koperasi dan UKM Syarifudin Hasan.

Selain itu, Presiden juga menyaksikan pemberian bantuan kepada 10 panti asuhan yang berada di Prov. NTB yang diberikan oleh Menteri Koperasi dan UMKM yang didampingi Gubernur Prov. NTB Tgk Zainal Majdi. 

@www.pelitakarawang.com