PELITAKARAWANG.COM-. Kompleks Percandian Batujaya ditemukan di Karawang. Candi di sana disebut-sebut jadi yang tertua di Indonesia.

Karawang memiliki reputasi sebagai salah satu kota tua di Pulau Jawa. Di sana ditemukan puluhan candi kuno peninggalan Kerajaan Tarumanegara. Hasil penelitian sejumlah arkeolog menunjukkan puluhan candi tersebut dibangun pada abad ke-4 Masehi.

Puluhan candi itu terletak dalam satu kompleks percandian bernama Batujaya. Candi-candi itu diyakini lebih tua dari Candi Gedong Songo di Semarang, yang dianggap paling tua di Indonesia. Sebagai informasi, Candi Gedong Songo diperkirakan dibuat Wangsa Syailendra pada tahun 927 masehi.

Kompleks Percandian Batujaya terletak di hamparan tanah seluas 500 hektar. Saking luasnya, hamparan itu meliputi 3 desa dan 2 kecamatan. Membentang dari Desa Segaran di Kecamatan Batujaya hingga Desa Telukbuyung dan Telagajaya di Kecamatan Pakisjaya. Puluhan candi tersebut, mulanya hampir lenyap ditelan zaman.

"Hingga awal 1980-an, puluhan candi tersebut masih terkubur di dalam tanah," kata Nasrin, juru pelihara candi saat ditemui detikcom, Sabtu (6/4/2019).

Nasrin menuturkan, situs Batujaya terkubur dalam unur atau bukit kecil. Unur-unur tersebut terlihat menonjol di antara hamparan tanah dan sawah yang luas.

"Saat itu, warga setempat biasa menggembala hewan ternak di sana. Penggembala biasa melepas lelah sambil berteduh di bawah pohon yang tumbuh di atas bukit tersebut," kata Nasrin.

Namun beberapa warga menemukan batu bata berwarna merah. Batu bata itu tampak tersingkap dari dalam bukit kecil itu.

"Warga melihat bata itu tak lazim karena ukuran dan bentuknya lebih besar dari bata saat ini. Kabar ini tersebar sampai akhirnya ada arkeolog yang survei ke sini pada 1984," tutur Nasrin.

Para arkeolog, kata Nasrin lalu memastikan bahwa bukit-bukit kecil itu adalah candi yang terkubur. Pusat Penelitian Arkeologi Nasional lalu melakukan ekskavasi dari tahun 1992 hingga 2000. Hasilnya, para arkeolog tersebut berhasil mengungkap peninggalan sejarah yang telah lama terkubur.

Saat ekskavasi atau penggalian yang dimulai tahun 1992 hingga saat ini, terdapat 4 candi yang sudah ditemukan, yaitu, Candi Jiwa, Candi Blandongan, Candi Serut dan Candi Sumur.

"Ada kemungkinan jumlah candi di situs ini dapat bertambah sebab masih ada unur yang belum digali," kata dia.

Bagi penggemar wisata sejarah, situs yang masih menyimpan misteri ini layak dikunjungi. Pengunjung yang penasaran, bisa mendapat informasi dari 24 petugas di situs tersebut. Selain itu, pengunjung juga bisa melihat koleksi museum Batujaya yang memuat banyak temuan di sekitar candi.

Untuk menuju ke sana, traveler harus menempuh jarak sekitar 43 kilometer dari pusat kota Karawang. Jarak tersebut bisa ditempuh dalam waktu sekitar 1 jam 15 menit menggunakan motor atau mobil.

Di sepanjang jalan, traveler bakal disuguhi pemandangan sawah yang membentang bak permadani. Apalagi jika sawah sedang menghijau, cantik! Untuk menuju ke sana, kalau ingin lebih cepat sampai disarankan naik kendaraan pribadi, sewa atau naik angkutan online.

Selain itu, bisa juga naik angkutan umum dari Terminal Tanjungpura, Karawang. Pilih angkot jurusan Tanjungpura-Rengasdengklok. Dari pasar Rengasdengklok, lanjutkan naik angkot jurusan Rengasdengklok-Batujaya. Waktu perjalanan dapat bertambah sebab angkot biasanya ngetem.

Sayangnya fasilitas penginapan seperti hotel atau losmen belum tersedia di Batujaya. Alhasil pelancong dari luar kota sebaiknya bermalam di sejumlah penginapan atau hotel di pusat kota Karawang.