Juru Bicara Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Garut, Ricky R. Darajat, Kamis (16/04/2020), merilis perkembangan kasus Covid-19 di Kabupaten Garut Kamis, Pukul 16.00 WIB. Berdasarkan data diperoleh dari Tim Surveilans Dinas Kesehatan Kabupaten Garut yang sudah tervalidasi, untuk kasus Covid-19 Positif masih tetap 3 kasus, yaitu Iaki-laki 2 kasus dan 1 perempuan. Dua kasus (laki-laki) kini dalam perawatan di ruang Isolasi RSUD dr Slamet, dan 1 kasus (perempuan) dilakukan Isolasi mandiri di rumah menunggu hasil laboratorium.
 
Seperti dilaporkan sehari sebelumnya,  Dinas Kesehatan Kabupaten Garut secara responsif dan cepat melalui Tim Gerak Cepat (TGC) melakukan tracing kepada seluruh kontak erat dengan KC-3, terutama untuk satu lokasi lagi, yaitu di daerah Singajaya. Dari data sebanyak 25 orang yang dilakukan rapid test  semuanya  dinyatakan Non Reaktif.
 
"Adapun dua kasus sebelumnya yang mempunyai kontak erat dengan KC-3 ini, semuanya sedang melaksanakan isolasi mandiri," ujar Ricky, di Garut Command Center.
 
Sampai hari ini (kamis), total kasus (OTG, ODP, PDP dan Konfirmasi +) sebanyak 2.349 kasus, terdiri dari OTG sebanyak 246 orang (27 OTG baru dan 219 OTG lama), dimana 156 telah selesai masa observasi dan telah dilakukan rapid test, dan  5 diantarany dinyatakan reaktif;
 
Sedangkan ODP  tercatat sebanyak 2.065 kasus (151 kasus masih pemantauan, 11 dalam perawatan,  dan 1.903 selesai pemantauan), dimana 7 orang diantaranya meninggal dunia. Sementara itu, PDP  tercatat sebanyak 35 kasus  (7 kasus sedang dalam perawatan dan 28 kasus selesai pengawasan), dimana 6 diantaranya meninggal dunia.
 
Jumlah ODP yang terdeteksi hari ini di faslitias kesehatan, yaitu sebanyak 38 kasus. Sedangkan jumlah ODP yang telah dilakukan rapid test sebanyak 1.048 orang, dimana 5 kasus diantaranya dinyatakan reaktif atau prevalensi sebesar 0.47%.**red