Anggota Fraksi PKS DPRD Kabupaten Karawang, H. Tatang Taufik menggeruduk PT Textiel One Indonesia (TOI) yang ada di Desa Gintung Kerta, Kecamatan Klarifikasi, Senin (11/01/2021). Hal itu dilakukan setelah menerima pengaduan dari masyarakat setempat terkait adanya penerima pekerja yang mengabaikan masyarakat.

Jitang sapaan akrab H. Tatang Taufik mengatakan, belum lama ini ia menerima pengaduan dari masyarakat terkait adanya dugaan titipan pekerja dari oknum steakholder ke PT. TOI. Hal itu pun mengakibatkan kecemburuan di masyarakat sekitar yang notabene tinggal bertetangga dengan perusahaan textile tersebut.

"Sebelumnya saya sudah berupaya untuk melakukan komunikasi dengan pihak perusahaan terkait aduan masyarakat ini, tapi tak kunjung ada respon. Terpaksa hari ini saya parkirkan mobil untuk menutup jalan menuju ke pabrik," ujarnya.

Kedatangan Jitang pun langsung di respon pihak perusahaan yang juga membenarkan telah melakukan penerimaan dua orang pekerja. Audiensi pun dilakukan di Mushala dekat lingkungan perusahaan dengan disaksikan langsung oleh masyarakat.

Dipaparkan Jitang, masyarakat menuntut agar perusahaan lebih terbuka kepada masyarakat ketika adanya lowongan pekerjaan. Lalu, masyarakat juga meminta agar dua pekerja yang baru dipekerjakan yang diduga melalui titipan oknum steakholder tersebut diberhentikan dan dilakukan seleksi ulang untuk mengisi lowongan pekerjaan tersebut.

"Masyarakat inginnya lowongan pekerjaan ini diisi melalui seleksi terbuka yang juga melibatkan masyarakat sekitar. Sehingga tidak ada kecemburuan sosial yang muncul di tengah-tengah masyarakat," paparnya.


Setelah melalui audiensi yang berjalan sekira 3 jam tersebut, pihak perusahaan menyetujui untuk kembali memberhentikan dua pekerja yang diterima sebelumnya dan melakukan seleksi terbuka untuk warga Desa Gintung Kerta agar mengisi lowongan pekerjaan tersebut.***ts