Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny Gerard Plate mengimbau, kepada masyarakat senantiasa lebih cerdas dalam menyikapi kasus tindak pidana terorisme di ruang digital. Jangan sampai terjebak menyebarkan informasi tidak benar (Hoaks) yang disebarkan oleh oknum

Menkominfo

"Masyarakat harus lebih cerdas memilih dan memilah informasi di ruang digital," ujar Johhny Gerard Plate ketika melakukan kunjungan ke Monumen Pers Nasional yang menjadi rangkaian peringatan Hari Penyiaran Nasional (Hasiarnas) ke- 88 di Kota Surakarta, Jawa Tengah (Jateng) pada Kamis (1/4/2021).

Dalam mewujudkan hal itu, diperlukan sosialisasi yang masif dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat. Dari mulai tokoh masyarakat, tokoh agama, dan masyarakat pada umumnya perlu dilibatkan secara intensif.

Dengan begitu, masyarakat akan mendapatkan informasi terkait literasi digital dalam menggunakan dunia maya. Langkah ini dipercaya akan menjadi faktor utama dalam membuat masyarakat lebih cerdas menyikapi berbagai informasi yang beredar di ruang digital.

"Sosialisasi masif yang melibatkan berbagai komponen masyakat sangat diperlukan pada saat ini," katanya.

Idealnya, pada peristiwa tindak kejahatan terorisme yang terjadi di Markas Besar Kepolisian jangan sampai disebarluaskan secara masif di ruang digital, khususnya media sosial. Sebab, akan menimbulkan berbagai dampak negatif kepada kondisi sosial masyarakat.

Alasannya dari hal tersebut, sangat berpotensi membuat proses penyidikan yang dilakukan oleh aparat penegak hukum menjadi terhambat dalam beberapa waktu ke depan. Sikap ini akan menimbulkan inefisiensi pada penyelesaian kasus ini.

"Aparat hukum sedang bekerja dengan profesionalisme, jadi jangan diganggu dengan informasi yang beredar di ruang digital," pungkasnya. **Ts