Entah karena Miss informasi, pembagian sembako dalam rangka HUT Karawang ke 388 di Kantor Kecamatan Cilamaya Kulon, molor berjam-jam. Sekitar 300 jompo sudah memadati halaman kantor Kecamatan sejak pukul 09.00 wib, terpaksa harus pulang lagi sekitar pukul 11.30 Wib siang lantaran Wakil Bupati Karawang H Aep Saepulloh dan rombongan mobil angkut sembako tak kunjung tiba. Usut punya usut, Wabup dan rombongan memang sebelumnya menjadwalkan kegiatan tersebut sekitar pukul 02.00 Wib siang, karena harus start dulu di Kecamatan Pedes dan Tempuran.
Jompo menunggu berjam-jam, Jadwal Distribusi sembako terjadi Miss infirmasi di Cilamaya Kulon

"Iya, emak di undang katanya suruh datang jam 10.00 Wib, karena ada pembagian jam 11.00 Wib di Kecamatan. Datangnya pakai ojek ke lokasi, tapi setelah sampai, di suruh pulang dulu, karena katanya mau diantarkan kerumah khawatir kesorean, " Kata Jompo asal Sumurgede, Caswi, kepada pelitakarawang.com, Senin (13/9).

Aparat Kecamatan setempat mengaku, Undangan ke 300 jompo dari pagi, karena memang tidak ada waktu yang di cantumkan sebelumnya. Ya mereka datang dari pagi, tapi baru sekitar jam 11.15 Wib siang hari ada konfirmasi bahwa Pak Wabup ke Pedes, dan jadwal di Cilamaya Kulon terakhir. "Akhirnya diarahkan pak Camat agar tidak menunggu lama kasihan dan di pulangkan, " Kata Aparat yang meminta dirahasiakan namanya.

Camat Cilamaya Kulon, Rulli Sutrisna mengatakan, pihaknya mengarahkan agar para jompo di pulangkan dulu, karena menunggu lama. Ada Miss informasi, karena sebelumnya pihaknya tidak dikabari waktu/jam distribusi sembako ini dari Minggu malam (12/9.
"Betul, kami arahkan untuk pulang saja, nanti sembakonya di bagikan aparat desa. Untuk di kecamatan diarahkan simbolis saja nanti pukul 02.00 Wib, " Ujarnya.

Wakil Bupati Karawang H Aep Saepulloh mengatakan, pihaknya mengagendakan kegiatan dustrubusi sembako dari Pedes, Tempuran dan Cilamaya kulon yang paling akhir. "Ada kesalahan informasi, mohon maaf. Justru memang agendanya dari Pedes dulu, " Ujarnya. (Rd)