Sejumlah kader Partai Golkar digadang-gadang menjadi pengganti Azis Syamsuddin sebagai wakil ketua DPR. Namun, siapa yang akan dipilih?

Ketua DPP Bidang Hukum Golkar Adies Kadir enggan menduga-duga siapa yang ditugaskan partai mengisi kekosongan jabatan yang ditinggalkan Azis. Dia tak memiliki kewenangan menjawab pertanyaan tersebut.

"Hal ini adalah hak prerogatif dari Ketum (Ketua Umum) Partai Golkar (Airlangga Hartarto)," kata Adies di Kompleks Parlemen, Senayan Jakarta, Sabtu, 25 September 2021.

Namun, dia menyampaikan semua kader yang menjadi anggota DPR periode 2019-2024 memiliki kans yang sama menjadi pimpinan DPR. Pemilihan bakal ditentukan sesuai aturan partai.

"Kami punya 85 orang semua punya kans menduduki jabatan tersebut," ungkap dia.

Dia menyampaikan proses pergantian bakal dilakukan dalam waktu dekat. Namun, dia tak menyebutkan target waktu penetapan dilakukan.

Dia meyakini kekosongan sementara posisi yang ditinggalkan Azis tak mengganggu kinerja DPR. Lembaga legislatif diyakini tetap produktif meski ada kekosongan sementara pada posisi pimpinan.

"Buktinya DPR bisa berjalan saja, enggak ada masalah. Insyaallah dalam waktu dekat Partai Golkar akan mengumumkan," ujar dia.

Setidaknya ada beberapa kandidat yang digadang-gadang bakal menjadi suksesor Azis sebagai wakil ketua DPR. Mereka di antaranya Adies dan Wakil Ketua Umum (Waketum) Golkar Ahmad Doli Kurnia.

Azis memundurkan diri sebagai wakil ketua DPR. Keputusan itu diambil akibat terseret kasus dugaan suap penanganan perkara di Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).( Medcom)