Anggota DPRD Komisi II Karawang Ir Teddy Luthfiana melakukan masa reses 1 tahun 2022 di Desa Sukajaya Kecamatan Cilamaya Kulon dan Desa Rawagempol Kulon Kecamatan Cilamaya Wetan, Senin (21/02). Selain sambung rasa, Dewan Partai Golkar dapil IV ini juga di tantang untuk memberikan solusi penyelamatan puluhan hektar sawah dari ancaman banjir rob setiap tahun. 
Kegiatan Reses DPRD di Desa Rawagempol Kulon


Rosada misalnya, Petani Rawagempol Kulon mengaku, 80 hektar sawah di hilir desanya harus menerima pil pahit akibat air asin laut masuk ketika banjir rob melanda beberapa bulan terakhir. Itu karena, infrastruktur di pesisir muara kali masih minim bantuan. Sehingga, air sekunder yang masuk 30 persen ke Rawagempol Kulon ini belum mampu menyelamatkan hektaran sawah ujung.

"Perlu ada keramba apung, kemudian media pencegahan rob meluas ke areal pesawahan. Kita harap anggota DPRD bisa mendorong ini lebih jauh agar setiap rob, tidak lagi para petani khawatir gagal tanam, gagal panen dan ribet oleh asuransi, " Ungkapnya.

Menyikapi itu, Anggota DPRD Karawang Ir Teddy Luthfiana mengaku prihatin atas bencana rob laut yang masuk ke areal produktif sawah petani, utamanya di Sukajaya dan Rawagempol Kulon. Beda dengan sawah di daerah hulu, ancaman rob ini menghatui masyarakat tani pesisiran yang jika air asin masuk, pertanaman mereka bisa gagal. Ia pastikan, jika di dinas pertanian dan atau PUPR sudah masuk ada pengadaan infrastruktur untuk penanggulangan itu, apakah dalam bentuk pintu air atau jenis lainnya, maka akan di dorong optimal. Begitupun dari pokok pikiran DPRD, jika memungkinkan bisa di garap aspirasi, pihaknya siap membantu. 

"Persoalan petani di pesisir itu ya memang ancaman air pasang dan masuk ke pesawahan. Jadi kita pastikan dorong kebutuhan mereka, " Pungkasnya. (Rd)