Universitas Indonesia (UI) membuka kesempatan bergabung sebagai mahasiswa baru pada tahun akademik 2022/2023 dengan kuota sebanyak 9.300 kursi melalui berbagai jalur.

"Kami ingin agar informasi penting UI dapat diperoleh masyarakat luas dari berbagai penjuru Nusantara dan berbagai ragam suku, bangsa, budaya, serta latar belakang ekonomi-sosial," kata Rektor UI Prof. Ari Kuncoro, S.E., M.A., Ph.D, dalam keterangan tertulisnya diterima di Depok, Selasa.

Rektor mengatakan UI adalah milik bersama. Siapa saja yang bersungguh-sungguh belajar serta mempersiapkan diri memiliki kesempatan yang sama untuk menembus jalur masuk UI yang merupakan salah satu seleksi paling kompetitif di Indonesia.

Jalur masuk UI yaitu Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN), Seleksi Masuk (SIMAK) UI, Talent Scouting, serta Prestasi dan Pemerataan Kesempatan Belajar (PPKB).

Untuk Program S1 Reguler, 5.563 kursi di 64 program studi diperebutkan melalui SNMPTN (20 persen), SBMPTN (30 persen) dan jalur mandiri UI (50 persen). Adapun 1.536 kursi di Program S1 Paralel dan 1.500 kursi di Program Pendidikan Vokasi dibuka melalui PPKB dan SIMAK UI. Program pendidikan S1 Kelas Internasional (KKI) menyediakan 701 kursi yang diambil melalui Talent Scouting (40 persen) dan SIMAK UI (60 persen).

Empat program ini memiliki keketatan yang berbeda. Pada 2021, keketatan seleksi program S1 Reguler jalur SNMPTN berkisar 2,2 persen–5,9 persen, jalur SBMPTN 1,06 persen–3,76 persen, dan jalur SIMAK UI 0,87 persen–1,75 persen.


Pada program S1 Paralel, keketatan jalur PPKB berkisar 1,05 persen–14,08 persen. Sementara itu, jalur PPKB pada program Vokasi memiliki keketatan di atas 20 persen, sedangkan jalur Talent Scouting pada program S1 KKI memiliki keketatan di atas 10 persen. Persentase ini berkaitan dengan tingkat persaingan yang dihadapi para peserta.

Pada tahun 2022 ini, UI masih ditunjuk oleh Lembaga Tes Masuk Perguruan Tinggi (LTMPT) sebagai salah satu PTN pusat penyelenggara UTBK dari 74 pusat UTBK PTN di seluruh Indonesia.

"Bagi teman-teman yang ingin mengikuti UTBK, terutama yang berdomisili di Jakarta-Depok, bisa memilih UI sebagai tempat pelaksanaan UTBK. Kami menyediakan sekitar 1.200 komputer per sesi yang bisa digunakan peserta UTBK," kata Dr. Gunawan, S.T., M.T., selaku Kepala Kantor Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) UI.(Ant)