Siti Komalaningsih, Subkoor Kelompok Sub Subtansi Keswan dan Kesmavet Bidang Peternakan Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Kabupaten Karawang, di tetapkan Bupati Karawang dr Cellica Nurachadiana sebagai ASN Inovatif juara 2 di tahun 2022. 
Foto : Siti Komalaningsih, Subkoor Kesean Kesmavet Distan Karawang Sukses Jadi ASN Inovatif Juara 2 Tahun 2022


Hasil inovasi dengan judul 'mengolah sampah organik menjadi cairan eco enzyme' yang multi manfaat itu, di serahkan Bupati Karawang di sela-sela apel besar upacara HUT Karawang ke 389 di lapangan Karangpawitan, 14 September 2022 kemarin. 
Mantan UPTD Pertanian Kecamatan Telagasari ini, sukses berinovasi dan memberikan segudang manfaat Eco Enzyme lewat produksinya secara swadaya, sosialiasi pengolahan Eco Enzyme ke sejumlah lintas intansi dan komunitas dalam dan luar Karawang, sampai di gunakan sebagai cairan disinfektan peningkat kualitas lingkungan, pencegahan virus PMK dari virus dan bakteri bagi peternakan, penjernih kualitas air sungai maupun organik yang menyuburkan lebih cepat pertanaman yang di hasilkan langsung dari racikan bahan buah-buahan dan sayuran tersebut. 

Nining, sapaan akrab Siti Komalaningsih mengaku bersyukur di berikan apresiasi Pemkab Karawang melalui Bupati sebagai ASN inovatif 2022 dengan Raihan juara 2 terbaik. Hasil ini, tentu saja tidak bisa lepas dari dukungan dari Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan (DPKP) Karawang Ir Hanafi Chaniago yang terbuka memberi ruang baginya berinovasi dan berbagi manfaat Eco Enzyme dari Huma Eco Enzyme ini, kepada semua pihak dan lingkungan.

Tak hanya itu, tambahnya, ucapan terimakasih juga ia sampaikan kepada BKPSDM yang telah memberi  kesempatan bagi para ASN yamg memiliki karya dan inovasi untuk dikompetisikan, sehingga dapat mengangkat karya dan inovasi yamg dimiliki untuk dapat di kembangkan di kabupaten karawang.

Foto : Siti Komalaningsih, Subkoor Kesean Kesmavet Distan Karawang Sukses Jadi ASN Inovatif Juara 2 Tahun 2022

"Tak lupa, kepada bidang litbang bapeda karawang yang dengan telaten selalu memberi arahan kepadanya juga support dari semua pihak, apresiasi ini kami persembahkan untuk lingkungan dan masyarakat Karawang, " Ungkapmya.

Saat ini sambung Nining, upaya mengajak masyarakat untuk mengolah sampah organik menjadi eco enzyme, dirinya terus konsisten melakukan sosialisasi baik resmi maupun sekedar dalam obrolan santai, menyampaikan alasan kenapa sampah organik harus diolah di rumah, apa itu eco enzyme dan untuk apa manfaatnya. Alhamdulillah, perjalanan bertahun-tahun meracik dan mensosialisasikan dewasa ini, sudah banyak respon, walaupun masih banyak berkutat soal arah manfaat dan bukan ke arah tujuan. Sebab, sambungnya, tujuan membuat eco enzyme adalah untuk melestrikan bumi yaitu dengan mengolah sampah organik agar tisak dibuang ke lingkungan atau ke TPS dan TPA. 

"Peran dan dukungan dari pemerintah sangat saya harapkan agar sosialisasi mengolah sampah organik menjadi eco enzyme ini dpt tersampaikan ke berbagai sumber. Yuk pilah sampah dari rumah, banyak alternatif pengolahan sampah organik, lakukan yang anda bisa agar sampah organik tidak berakhir dan tidak membusuk di TPA, " Pungkasnya. (Rd)