Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau agar masyarakat waspada terhadap potensi hujan lebat disertai petir untuk sebagian kota besar di Indonesia pada Jumat.


Foto Ilustrasi : Hujan besar

Dikutip dari Youtube info BMKG di Jakarta, disebutkan bahwa daerah konvergensi memanjang dari Aceh hingga Selat Malaka, dari Samudra Hindia Barat Lampung hingga Bengkulu, dari Jambi hingga Laut China Selatan, dan samudra Hindia Selatan Jawa Tengah hingga utara Jawa Barat, dari Jawa Timur hingga Laut Jawa.

Kemudian dari laut Jawa hingga Kalimantan Timur Laut China Selatan, dari Sulawesi Selatan dan Tenggara hingga Teluk Tomini, dari laut Timor hingga laut Sawu, dari Papua Nugini hingga Papua Barat dan di Papua.

Kondisi tersebut mampu meningkatkan potensi pertumbuhan awan hujan di sepanjang daerah konvergensi tersebut.

Sehingga, prakiraan cuaca dari wilayah Sumatera, Pekanbaru diprakirakan berkabut, sedangkan Bandar Lampung diprakirakan berawan. Banda Aceh, Palembang dan Tanjungpinang diprakirakan hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk wilayah Medan diprakirakan hujan dengan intensitas sedang.

Waspada untuk wilayah Padang, Bengkulu dan Pangkalpinang, karena diprakirakan hujan disertai petir.

Selanjutnya, yang berada di wilayah Pulau Jawa, Serang diprakirakan berawan, Jakarta dan Surabaya diprakirakan hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan wilayah Bandung dan Semarang diprakirakan hujan dengan intensitas sedang.

Waspada untuk yang berada di wilayah Yogyakarta, karena diprakirakan hujan dengan intensitas lebat. Sementara di Pulau Kalimantan, untuk Samarinda, Tanjung Selor, Palangka Raya dan Banjarmasin diprakirakan hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk yang berada di wilayah Pontianak diprakirakan hujan dengan intensitas sedang.

Untuk wilayah Denpasar dan Mataram diprakirakan hujan dengan intensitas ringan. Sedangkan untuk wilayah Kupang diprakirakan cerah berawan.

Wilayah Kendari dan Gorontalo, cuaca diprakirakan berawan hingga berawan tebal. Untuk wilayah Manado, Palu dan Makassar diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.

Bagi yang berada di wilayah Mamuju waspadai adanya potensi hujan dengan intensitas lebat. Sedangkan di Jayapura diprakirakan berawan dan warga yang berada di wilayah Ternate, Ambon, dan Manokwari cuaca diprakirakan hujan dengan intensitas ringan.

Sementara itu Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) merekomendasikan kepada pemerintah daerah (pemda) di wilayah Jabar untuk melakukan antisipasi dan mitigasi di area yang rentan terjadi bencana seperti banjir, banjir bandang, genangan tinggi, longsor, dan lain sebagainya.

Rekomendasi itu dikeluarkan BMKG terkait dengan upaya dalam menghadapi potensi peningkatan curah hujan ini di wilayah Jawa Barat, pada periode 9 hingga 15 Oktober 2022.

"Kami juga merekomendasikan penataan kondisi lingkungan seperti merapihkan pohon yang tinggi dan dapat membahayakan jika terjadi hujan lebat disertai angin kencang," kata Kepala Stasiun Klimatologi Jawa Barat Indra Gustari dalam keterangan persnya, Senin.

Selain itu, BMKG juga merekomendasikan pemda untuk melakukan sosialisasi, edukasi, dan literasi secara lebih masif untuk meningkatkan pemahaman dan kepedulian masyarakat serta pihak terkait dalam pencegahan/pengurangan risiko bencana hidrometeorologi (banjir, longsor, banjir bandang, angin kencang, puting beliung dan gelombang tinggi).

"Kami juga merekomendasikan pemda untuk lebih mengintensifkan koordinasi, sinergi, dan komunikasi antarpihak terkait untuk kesiapsiagaan antisipasi bencana hidrometeorologi," kata dia.
Foto Ilustrasi : Hujan

BMKG memperkirakan potensi curah hujan dengan intensitas sedang-lebat yang dapat disertai kilat/petir dan angin kencang pada periode 9 hingga 15 Oktober 2022 di Jawa Barat, yaitu di sebagian wilayah Kabupaten dan Kota Bogor, Kota Depok, Kabupaten dan Kota Bekasi, Kabupaten dan Kota Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Karawang, Kabupaten Purwakarta.(Ant)