DPRD DKI Jakarta menyetujui rencana PT MRT Jakarta mengakuisisi saham PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). Persetujuan itu ditetapkan dalam Rapat Badan Anggaran (Banggar) DPRD DKI Jakarta hari ini namun dengan catatan.

DPRD DKI Jakarta menyetujui rencana PT MRT Jakarta mengakuisisi saham PT Kereta Commuter Indonesia (KCI). Persetujuan ditetapkan dalam Rapat Banggar.

"Disetujui dengan catatan," kata Pelaksana tugas (Plt) Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) Fitria Rahadiani saat ditemui di Grand Cempaka Resort, Bogor, Jawa Barat, Kamis (3/10/2022).

Dalam rapat Pembahasan KUA-PPAS APBD 2023 hari ini, Banggar DPRD DKI juga menyetujui usulan penyertaan modal daerah (PMD) kepada PT MRT Jakarta sebesar Rp 4,56 triliun. Namun, PMD tersebut bukan diperuntukkan untuk akuisisi lahan PT KCI, melainkan penerusan hibah dan pinjaman pemerintah pusat dan Pemprov DKI untuk MRT Jakarta.

"Bukan (untuk akuisisi). Kalau itu perusahaan hibah dan pinjaman dari pemerintah pusat ke konstruksi," jelasnya.

Adapun, catatan yang dimaksud ialah besaran PMD akan disesuaikan dengan kemampuan keuangan daerah. Nantinya, nominal PMD untuk akuisisi lahan PT KCI akan dibahas di rapat rancangan anggaran 2023 tingkat komisi.

"Nanti kan ada proses lagi, setelah KUA-PPAS ada APBD di komisi-komisi," terangnya.

"Nominal yang diajukan sudah ada cuman kita lihat, bu asisten sampaikan diberikan bertahap sesuai dengan kemampuan keuangan daerah," tambah dia.

Sebelumnya, merujuk pada pemaparan BUMD DKI Jakarta pada Rapat Kerja Komisi B pada Rabu (14/9) lalu, PT MRT Jakarta meminta penyertaan modal daerah (PMD) 2023 senilai Rp 1,71 triliun. Dana itu diperuntukkan untuk mengakuisisi 51% saham milik PT Kereta Commuter Indonesia (PT KCI).

(taa/dek/detik).