PT Jasaraharja memfasilitasi masyarakat, termasuk penyandang disabilitas, yang akan pulang ke kampung halaman lewat Program Mudik Gratis 2023 Bersama BUMN.


"Jasaraharja mendukung program Mudik Gratis BUMN 2023 menggunakan kereta api dan bus yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN ini," kata Direktur Hubungan Kelembagaan PT Jasaraharja Munadi Herlambang di Jakarta, Minggu.

Munadi menjelaskan program mudik gratis bagi penyandang disabilitas menggunakan dua moda transportasi, yakni kereta api dan bus. Sebanyak 19 orang menggunakan kereta api dan 18 orang menggunakan bus.

"Mereka (Disabilitas) diberangkatkan bersama pendampingnya masing masing," katanya.

Untuk mudik gratis 2023 bersama BUMN, kata Munadi, PT Jasaraharja memberangkatkan pemudik menuju 200 kota di berbagai provinsi antara lain Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Yogyakarta, Bali, Lampung, Riau, Sumatera Barat, Sumatera Utara, Aceh, Sulawesi Selatan, hingga Gorontalo.

Ia merinci sebanyak 67.223 kursi disediakan bagi para perantau untuk kembali ke kampung halaman mereka melalui program mudik gratis bersama BUMN.

"Dari jumlah tersebut sebanyak 48.743 diberangkatkan menggunakan 1.081 armada bus. Sedangkan sebanyak 15.658 pemudik akan diberangkatkan menggunakan 30 kereta api dan sebanyak 2.562 pemudik diberangkatkan menggunakan enam kapal laut," katanya.

Kesempatan mudik gratis ini banyak dimanfaatkan para penyandang disabilitas salah satunya Zubayri. Pemudik dari Jawa Tengah ini mengaku sangat senang karena dapat mudik bersama keluarga dengan adanya program dari BUMN tersebut.

"Alhamdulillah berkat Pak Munadi Herlambang semua program mudik gratis dari BUMN ini bisa meringankan biaya tranportasi yang saya dan keluarga keluarkan untuk bisa mudik," kata Zubayri.
Hal senada juga diungkapkan pemudik lainnya, Listiani (27), yang mengaku merasa terbantu dengan adanya program mudik gratis tersebut.

"Saya mudik ke Semarang, program ini bisa membantu pemudik terutama kami penyandang disabilitas, semoga setiap tahun selalu diadakan pemerintah," katanya.(Ant)