Breaking News
---

Buntut Pembunuhan Akibat Alkohol, Kapolres Minta Masyarakat Stop Konsumsi Minuman Keras

Kapolres Kepulauan Talaud AKBP Muhammad Chaidir meminta masyarakat Kepulauan Talaud, Sulawesi Utara, untuk berhenti mengonsumsi minuman keras.

Foto ilustrasi : sejumlah miras

"Kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kepulauan Talaud berenti jo bagate (berhenti konsumsi minuman keras). Akibat dampak minuman keras bisa menghilangkan akal sehat," ujar AKP Chaidir, Jumat (11/8/23).

Dampak buruk dimaksud adalah bukan tidak mungkin seorang mengonsumsi minuman keras nekat melakukan tindakan pidana.

"Minuman keras bisa menghilangkan kesadaran," ujar AKP Chaidir.

AKP Chaidir menegaskan, imbauan yang disampaikan bukan hanya mewakili kepolisiant etapi juga dari pemerintah daerah.

Imbauan disampaikan menyusul kasus pembunuhan di Desa Niampak, Kecamatan Beo Selatan, Kabupaten Kepulauan Talaud.

Kasus tersebut berawal dari pelaku (NG) dan korban (PAM) bersama-sama mengonsumsi minuman keras.

Pelaku yang mabuk, tersinggung atas perkataan korban yang menyebutnya penyuka sesama jenis. Pelaku kemudian menikam korban dengan pisau sebanyak beberapa kali.(red)

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan