Breaking News
---

Bawaslu Dorong Pemuda Desa jadi 'Mata' Pengawas Pemilu

Bawaslu mendorong, pemuda dan masyarakat desa menjadi 'mata' dalam mengawasi Pemilu 2024. Alasannya, dalam kacamata pengawas pemilu, seluruh tahapan pesta demokrasi lima tahunan itu penuh kerawanan.

"Hal itu membutuhkan 'mata awas' dari semua lapisan masyarakat termasuk pemuda desa. Tahapan yang panjang ini, dengan pengawas pemilu terbatas, membutuhkan mata yang awas dari banyak orang," kata Komisioner Bawaslu Lolly Suhenty dalam keterangan persnya, Kamis (5/10/2023).

Komisioner Bawaslu Lolly Suhenty


Lolly mengungkapkan, pihaknya harus dapat memastikan seluruh tahapan berjalan dengan lancar. Yakni, harus benar prosesnya dan tepat prosedurnya.

Selain itu, Lolly menegaskan, pemuda desa jangan hanya menjadi penonton dalam Pemilu 2024. Melainkan, turut menjadi aktor saat Pemilu 2024.

"Dalam pemilu apapun kita dan siapapun kita, nilai suaranya sama, karena suara kita sama, makan jangan hanya jadi. Tapi, kita semua harus menjadi aktor dalam pemilu 2024," ucap Lolly.

Sebelumnya, Kepala Desa Jatimukti Roni Hermawan berharap, sosialisasi yang dilakukan Bawaslu dapat meningkatkan kesadaran masyarakat. Terutama, dalam melakukan pengawasan pemilu.

"Mudah-mudahan Pemilu 2024 berjalan sukses pemilu dan masyarakat desa dapat berpartisipasi aktif gelaran pemilu mendatang," kata Roni, Selasa kemarin.

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan