Breaking News
---

Erdogan: Bungkamnya Negara Barat Memperparah Krisis Kemanusiaan Gaza

 Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan, bahwa bungkamnya negara-negara Barat juga memperparah krisis kemanusiaan di Gaza. Apalagi saat ini situasi krisis kemanusiaan tidak bisa dihindari. 

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan

Erdogan telah membahas eskalasi konflik Palestina-Israel dan krisis kemanusiaan di kawasan tersebut bersama Presiden Rusia Vladimir Putin via telepon. Menurut Direktorat, Erdogan mengatakan kepada Putin bahwa kebrutalan yang diarahkan langsung terhadap tanah Palestina semakin parah dan korban sipil terus terus bertambah.

"Erdogan menggarisbawahi bahwa Turki akan terus melakukan segala upaya. Ini untuk menjamin perdamaian di kawasan tersebut, kata Direktorat Komunikasi Turki di platform X seperti dilansir Reuters, Rabu (25/10/2023). 

Konflik Palestina-Israel meletus pada 7 Oktober ketika kelompok Palestina, Hamas, meluncurkan Operasi Badai Al Aqsa. Serangan mendadak dari segala penjuru termasuk menembakkan roket dan menyusupkan anggotanya ke wilayah Israel lewat jalur darat, laut dan udara.

Hamas mengungkapkan bahwa operasi tersebut adalah balasan atas penyerbuan Israel terhadap Masjid Al Aqsa di wilayah pendudukan Yerusalem Timur. Serta peningkatan kekerasan oleh pemukim Israel terhadap warga Palestina.

Militer Israel kemudian melancarkan Operasi Pedang Besi untuk menargetkan Hamas di Jalur Gaza. Hampir 7.200 orang tewas, termasuk sedikitnya 5.791 warga Palestina dan 1.400 orang Israel, dalam konflik tersebut.(*)

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan