Sekjen HIPMI: Perkuat Kesadaran Masyarakat, Tangkal Berita Hoaks

Sekjen Badan Pengurus Pusat HIPMI, Anggawira menyoroti maraknya berita hoaks jelang Pemilu 2024. Untuk menghadapinya, menurutnya, kesadaran masyarakat dalam menerima informasi harus lebih dikuatkan.

Foto : Awas Hoaks

Dengan perkuat kesadaran masyarakat, mereka akan bisa memverifikasi terlebih dahulu sesuatu informasi yang belum tentu kebenarannya. Karena jika isu tidak benar dipercaya, akan menimbulkan konflik, serta memecah belah bangsa.

"Kalau kita anggap ini (berita hoaks) virus, maka masyarakat perlu antibodi. Artinya masyarakat harus dikuatkan kesadarannya lalu memverifikasi dari setiap berita yang ada," katanya, Jumat (13/10/2023).

Angga menyatakan jika sebenarnya  melakukan verifikasi menjadi hal yang sangat mudah dilakukan oleh masyarakat. Hal itu agar masyarakat bisa menelan sebuah informasi secara objektif, dan menelannya secara mentah-mentah.

"Kalau ada berita cenderung berita yang tidak jelas atau ditambah-tambahkan, itu jangan juga langsung dj sebar lagi. Kalau perlu kita harus 'cek and ricek'dulu," kata Angga lagi.

Namun, dalam hal ini HIPMI yakin jika masyarakat bisa menghadapi segala macam dinamika informasi, dan perbedaan yang ada. Apalagi macam-macam informasi yang bisa memecah belahkan antar masyarakat.

"Saya yakin masyarakat semakin punya kematangan. Dan mudah-mudahan masyarakat kita juga sudah banyak belajar dari pengalaman yang telah terjadi sebelumnya," katanya kembali.

"Tinggal saya berharap Pemerintah bisa memberikan ruang masyarakat untuk mencari tahu kebenaran suatu informasi. Baik itu melalui media sosial, maupun sebuah website, sehingga masyarakat bisa mengecek kebenarannya," ucapnya (*)