Menteri Pertanian (Mentan) Amran Sulaiman memastikan, adanya sejumlah solusi untuk meningkatkan produksi beras di Indonesia. Salah satunya dengan melakukan pompanisasi.

Mentan Beberkan Empat Solusi Tingkatkan Produksi Beras

Dia mengatakan, pompanisasi adalah sistem irigasi yang memanfaatkan air dari dalam tanah. Biasanya digunakan untuk pengairan lahan pertanian. 

"Bagaimana mengairi sawah-sawah di Pulau Jawa dan Luar Jawa yang wilayah itu ada sungai, ada seperti Sungai Bengawan Solo. Kita bisa pompa airnya naik ke petani, naik ke sawah digunakan oleh petani," kata Amran, usai mengikuti rapat Internal bersama Presiden Joko Widodo, di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (13/2/2024).

Solusi kedua, lanjut Amran, adalah melakukan optimalisasi lahan rawa. Di mana sebelumnya hanya tanam satu kali, namun dapat ditingkatkan menjadi 2-3 kali.

Kemudian solusi ketiga adalah memberikan insentif benih gratis kepada petani yang mau melakukan perluasan tanam. Dia memastikan, pemerintah menyiapkan masing dua juta hektare lahan yang dapat dimanfaatkan untuk perluasan penanaman jagung dan padi.

"Keempat adalah pupuk tambahan dari Bapak Presiden nilainya Rp14 triliun. Jadi, bagaimana ini diproses lebih cepat," ucapnya. 

Mentan memastikan, produksi beras selama tiga bulan ke depan aman. "Alhamdulillah luas tanam kita sejak Desember itu di atas satu juta, karena kalau kita mau memenuhi kebutuhan bulanan itu minimal tanam satu juta hektare," ujarnya.

"Per bulan di Desember kita tanam 1,5 juta hektare, Januari 1,7 juta hektar. Artinya tiga bulan ke depan mulai Desember, Januari itu Insya Allah produksi baik," ucapnya.(*)