Dua Penghargaan Purna Parasamya Aksara Nugraha Jawa Barat di Raih Dosen PGSD UBP Karawang
Selasa, November 05, 2024
Assoc. Prof. Dr. Anggy Giri Prawiyogi, M.Pd., M.Sn., dosen Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) di Universitas Buana Perjuangan (UBP) Karawang, berhasil meraih dua penghargaan bergengsi dalam acara Purna Parasamya Aksara Nugraha Jawa Barat yang digelar di Palace Hotel, Cianjur, pada Selasa 5 November 2024.
Dr. Anggy Giri Prawiyogi memperoleh penghargaan Parasamya Suratma Nugraha Pegiat Literasi Jawa Barat dan Parasamya Susastra Nugraha Penulis Sastra Jawa Barat atas dedikasinya di bidang literasi dan sastra.
Dalam wawancara, Dr. Anggy mengungkapkan rasa syukur dan kebahagiaannya atas pencapaian ini. "Penghargaan ini merupakan apresiasi yang sangat berarti, tidak hanya bagi saya pribadi, tetapi juga bagi seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam upaya memajukan literasi di Jawa Barat," ujarnya.
Ia juga menegaskan pentingnya peran literasi dalam meningkatkan kualitas pendidikan dan membuka wawasan masyarakat luas.
Sebagai seorang dosen dan pegiat literasi, Dr. Anggy secara aktif terlibat dalam berbagai kegiatan literasi yang menyasar pelajar hingga masyarakat umum di Jawa Barat.
"Kami di UBP Karawang memiliki komitmen kuat untuk terus mendorong minat baca dan budaya literasi, serta apresiasi sastra terutama bagi generasi muda," tambahnya.
Melalui program-program literasi, Dr. Anggy berharap dapat menginspirasi lebih banyak orang untuk terlibat dalam dunia literasi dan sastra, yang diyakini sebagai pilar penting dalam pembangunan karakter bangsa.
Penghargaan Parasamya Suratma Nugraha Pegiat Literasi Jawa Barat diberikan sebagai bentuk apresiasi terhadap kontribusi Dr. Anggy dalam meningkatkan kesadaran literasi di berbagai lapisan masyarakat, sementara Parasamya Susastra Nugraha Penulis Sastra Jawa Barat merupakan penghargaan yang mengakui kontribusi besarnya dalam pengembangan karya sastra yang relevan dan inspiratif bagi masyarakat Jawa Barat.
Acara Purna Parasamya Aksara Nugraha sendiri dihadiri oleh kurang lebih 300 jumlah tokoh akademisi, sastrawan, dan pegiat literasi dari seluruh Jawa Barat bahkan Nasional dari NTB, Surabaya, NTT, Maluku dan sebagainya. Acara ini menjadi momentum penting untuk mengapresiasi insan-insan yang berkontribusi dalam memperkaya literasi dan sastra daerah.
Dengan diraihnya penghargaan ini, Dr. Anggy berharap agar semangat literasi dan kreativitas sastra dapat terus berkembang di Jawa Barat dan Indonesia.
"Kami berkomitmen untuk terus melanjutkan perjuangan ini. Semoga literasi dan sastra dapat menjadi jendela bagi masyarakat untuk mengenal dunia lebih luas dan berpikir kritis," pungkasnya. (Rd/rls)