Terminal Purabaya Sidoarjo Bersiap Hadapi Lonjakan Arus Balik
0 menit baca
Terminal Purabaya memprediksi puncak arus balik Lebaran akan terjadi pada akhir pekan ini, tepatnya pada Sabtu hingga Senin (5–7 April 2025). Selama sepekan terakhir, jumlah penumpang harian di terminal ini mencapai angka 45 ribu, mayoritas merupakan penumpang yang berangkat kembali ke kota asal.
 |
| Suasana terminal Purabaya di Bungurasih, Sidoarjo saat arus Mudik-Balik (Foto: dok/istimewa) |
Koordinator Satuan Pelayanan (Korsatpel) Terminal Purabaya, Ahmad Badik, menyebutkan bahwa puncak arus balik tahun ini cenderung menurun sekitar 15–20 persen dibandingkan tahun lalu. Meski begitu, jumlah penumpang tetap tinggi, dengan rerata 40–45 ribu orang per hari.
“Puncak arus balik diprediksi pada Sabtu dan Minggu ini, dengan sekitar 35 ribu penumpang berangkat dan 10 ribu lainnya datang. Penurunan arus balik kemungkinan dipengaruhi oleh perubahan pola perjalanan masyarakat,” ujar Ahmad Badik, Minggu (6/4/2025).
Ia menjelaskan bahwa penumpang didominasi oleh warga yang kembali ke kota tempat kerja atau studi setelah merayakan Lebaran di kampung halaman. Tujuan favorit untuk angkutan antarkota dalam provinsi (AKDP) meliputi Trenggalek, Tulungagung, Ponorogo, Malang, dan Bojonegoro.
Selain itu, ia membenarkan adanya kenaikan harga tiket bus sebesar 25–35 persen selama musim mudik dan balik. Kenaikan ini telah disepakati oleh pihak operator (PO) bus bersama Kementerian Perhubungan.
“Menurut kami, kenaikan harga tiket tidak terlalu memengaruhi minat masyarakat menggunakan bus. Jumlah pemudik masih tetap tinggi,” ujarnya.
Untuk mengantisipasi lonjakan penumpang, Terminal Purabaya telah menambah personel keamanan serta meningkatkan fasilitas layanan di terminal guna memastikan kenyamanan dan keamanan penumpang selama arus balik.
“Kami berharap seluruh penumpang dapat merasa nyaman dan aman selama perjalanan mereka,” ujar Ahmad Badik.(*)
