PELITAKARAWANG.COM - Selain jadi kurikulum wajib, gerakan pramuka merupakan wadah organisasi pendidikan nonformal yang diberi tugas oleh pemerintah untuk melaksanakan pendidikan kepramukaan bagi anak- anak dan pemuda di Indonesia. Disamping pengembangan generasi muda, agar menjadi warga negara yang berwatak, berkepribadian dan berbudi pekerti luhur.
Pengelola Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM) Assolahiyah Karawang, Heru Saleh mengatakan, PKBM yang lokusnya juga memiliki warga belajar Paket C, ikut serta dalam pengenalan pramuka melalui Masa Orientasi Pramuka (MOP) dalam membina serta memupuk jiwa nasionalis dan Patriotisme kepada warga belajar pendidikan kesetaraan tahun ajaran 2019/2020. Kegiatan ini dibuka lansung olehnya yang juga merupakan Kamabigus, di Desa Muktijaya Kecamatan Cilamaya Kulon 19 - 20 pekan kemarin. "Pramuka itu penting, sebagai wahana mewujudkan patriotisme dan nasionalisme kepada para siswa, " katanya.
Disela Kegiatan Masa Orientasi Pramuka (MOP), Babinkamtibmas Desa Muktijaya Bripka Yudha Erwanto,SH dan Narasumber dari Kepolisian Bripka Apri Handoko menyampaikan, pembinaan dan pengembangan generasi muda yang merupakan kader-kader penerus perjuangan bangsa dalam pembangunan nasional yang Pancasila. Ini, dilaksanakan melalui usaha-usaha meningkatkan ketaqwaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, menanamkan dan menumbuh kembangkan kesadaran berbangsa dan bernegara, mempertebal idealisme, semangat patriotisme dan harga diri, juga memperkokoh kepribadian dan disiplin. Disamping itu, Pramuka juga memupuk kesegaran jasmani dan daya kreasi, mengembangkan kepemimpinan, ilmu, keterampilan serta mendorong partisipasi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara serta mengandung pendidikan. "Kita arahkan siswa warga belajar ini dalam pengembangan kepemimpinan di gerakan Pramuka ini, "Pungkasny. (Rdi)
