Karawang, –PELITA KARAWANG.COM-  Menjadi pemimpin memang tidaklah mudah, terutama memelihara kepercayaan masyarakat yang dipimpinnya. Ini terbukti dalam pilkades yang digelar Minggu 30 Juni 2013 kemarin. Sejauh pantauan wartawan PELITA KARAWANG dalam pelaksanaan pilkades di tiga desa di Kecamatan Tempuran (Lemahduhur , Pagadungan dan Sumberjaya) dua calon kades incumben rontok berguguran dikalahkan lawan-lawannya. 

Di desa Pagadungan, Calon Kades incumben Enjang T Hermana  yang bertarung dengan dua calon lainnya, H.Olim Ridwanulloh dan H.Herman Maulana, kandas untuk menggapai masa jabatan yang kedua kalinya. Dia dikalahkan pendatang baru H.Olim Ridwanullah yang mendapat suara terbanyak 1.347 suara.  Enjang hanya memperoleh posisi buncit dengan perolehan 835 suara .Posisi kedua H.Herman Maulana yang juga mantan kades Pagadungan memperoleh 995 suara. 

Di desa Lemahduhur, Pilkades diikuti 5 orang calon termasuk Suparto sebagai calon kades incumben. Suparto dikalahkan oleh H.Maman Sukarman (Maman Dogol) yang memperoleh suara terbanyak, 1.112 suara. Suparto sendiri hanya menempati posisi ketiga dengan perolehan 792 suara.  Posisi kedua ditempati mantan kades Lemahduhur H.Rahmat Sugiana, yang memperoleh dukungan 1.081 suara. Posisi ke empat dan kelima ditempati Carli Suherli (194 suara) dan Euis Qiasaih (45 suara).

Di desa Sumberjaya, Lasem, calon kades yang juga istri dari kades Sumberjaya definitif (Idik), dikandaskan lawan-lawannya. Ia hanya memperoleh dukungan 772 suara. Suara terbanyak diperoleh Kasman Ebod dengan 1.386 suara, disusul A.Sopandi 1.361 suara. Diposisi buncit Eman dengan 415 suara.

Hal serupa juga terjadi di Kecamatan Telagasari dan Rawamerta.  Desa Talagasari Calon kades incumben Jana Sujana dikalahkan rivalnya BU Suherman. BU Suherman memperoleh suara terbanyak 2.163 suara, sedangkan Jana Sujana menempati posisi kedua dengan perolehan dukungan 1.968 suara. Dua calon lainnya menempati posisi ketiga dan keempat (buncit), yaitu ; Edi Sofyan (840 suara) dan Endang Ocong (24 suara). Demikian pula calon kades incumben desa Gombongsari Kecamatan Rwamerta, Adim dikalahkan rivalnya, Lili.

Seorang tokoh masyarakat yang jati dirinya minta tidak dipublikasi mengatakan bahwa fenomena yang terjadi dalam pilkades ini harus menjadi pelajaran berharga bagi para kepala desa yang saat ini menjabat dan berhasrat untuk melanjutkan kepemimpinannya pada pilkades berikutnya. Menurut tokoh tersebut, rakyat sudah sangat pandai menilai kinerja para kades, walaupun mereka tidak mengekspresikannya dengan kata-kata maupun tindakan. (ks)