Hujan Deras, Banjir Bandang Terjang Bandung

Hujan deras yang mengguyur Cimahi dan Kab. Bandung sejak sore membuat sungai Cibaligo meluap. Air sungai bercampur limbah dan sampah rumah tangga ini, meluap ke perumahan warga dan Jln. rancamalang.

Kedalaman air yang mencapai 0,5 meter sampai 1 meter membuat warga mengungsikan barang berharga miliknya ke rumah warga lainnya yang tidak terendam banjir.

Bukan hanya rumah warga, air luapan sungai tersebut membuat Jln. Rancamalang berubah jadi sungai. Air dengan kedalaman sekitar 40 cm ini melaju cukup deras hingga jalur alternatif penghubung Margaasih-Cibaligo terputus.

Kendaraan terutama kendaraan roda dua yang mau melewati jalur tersebut terpaksa diparkirkan di gang-gang. Sebab bila diparkirkan di pinggir jalan atau memaksakan lewat jalur tersebut, mereka khawatirkan terseret derasnya air.

Sementara sejumlah pengendara lain memilih memutar arah mengambil jalur Cijerah maupun Jln. Nanjung.

Menurut Setia Permana (29), salah seorang warga, rumah yang terendam banjir akibat luapan Sungai Cibaligo tersebut mencapai ratusan rumah. 

Rumah warga yang terendam banjir dengan ketinggian meter sampai 1 meter ini, lokasinya di RW 10, RW 11 dan RW 12. ''Rumah warga yang terendam banjir ini belum bisa dipastikan jumlahnya, tapi bisa ratusan. Rumah yang terendam ada di RW RT 02/RW 12, sedangkan rumah warga yang terendam di RW 11 ada di RT 03 dan 04," katanya.

Sementara untuk di RW 10, tambah Setia, rumah warga yang terendam ada di RW 02, 03, 04 dan RT 06. "Kedalaman airnya bervariasi, tapi yang paling dalam lebih dari 1 meter," katanya.

Menurut Setia, daerah Rancamalang memang daerah langganan banjir bandang. Sebab kalau daerah Cimahi hujan deras, daerah Rancamalang pasti dilanda banjir.

"Kalau Cimahi hujan deras, disini kebagian banjirnya. Tapi tidak akan lama karena 4-5 jam juga surut lagi," ujarnya.

Karena tidak pernah berlangsung lama, lanjut Setia, warga banyak yang tidak memilih mengungsi. "Kalau ada yang mengungsi paling ke rumah warga sekitar. Kalau surut, balik lagi ke rumah masing-masing," ujarnya.

Menurut Setia, meluapnya sungai Cibaligo karena saat ini telah terjadi penyempitan. "Sekarang makin menyempit paling 1-2 meter. Kalau dulu cukup besar sungainya," katanya.

Hal yang sama dikatakan Oten (31), warga lainnya. Menurutnya, sungai Cibaligo sepengetahuannya belum pernah diperbesar. "Bukanya diperbesar, sekarang malah mengecil karena perumahan penduduk," ujarnya.

Diakui Oten, banjir bandang kali ini cukup besar dibandingkan hari-hari sebelumnya. Sebab banjir bandang ini biasa terjadi kalau wilayah Cimahi hujan deras. "Kalau Cimahi hujan pasti disini banjir. Tapi sekarang lumayan besar juga banjirnya," ujarnya.#rol.