Tiga orang dan dua mobil membawa uang ratusan juta rupiah yang diduga untuk “Money Politics” di amankan warga Desa Tugurejo, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, Minggu (6/12/2020).

Warga melakukan pengerebekan terhadap mobil Avanza putih bernopol AE 1769 TF dan Xenia AR 1045 TG yang dikendarai sejumlah orang tersebut, karena mobil ditenggarai sering keluar masuk kampung.

Melihat hal tersebut, warga yang curiga langsung menghentikan dan menangkap pengendara mobil, serta dilakukan penggledahan. Namun belum sempat digeledah, salah satu penumpang kabur membawa uang yang diduga hendak dibagikan.
Foto ilustrasi

Setelah digeledah, warga juga menemukan sebilah senjata tajam jenis parang serta handphone yang berisi percakapan pesan perintah agar uang itu didistribusikan untuk money politic.

Tiga orang termasuk driver berhasil diamankan warga, dan dibawa ke Polsek Sawoo dan melaporkanya ke kantor Bawaslu Ponorogo.

Didik Harianto, salah satu warga mengatakan para penumpang mobil itu mengaku diperintah oleh salah satu Paslon pilkada Ponorogo untuk melakukan pendistribusian uang kepada warga.

“Polsek Sawoo telah melimpahkan kasus tersebut ke Bawaslu Ponorogo. Tiga pengendara dan dua mobil serta barang bukti senjata tajam turut diamankan sebagai barang bukti,” ungkapnya.

Pihaknya berharap, kejadian ini dapat diproses melalui pidana pemilu maupun pidana hukum sesuai perundang-undangan yang berlaku.

Sementara, Marji Nurcahyo, Divisi Penanganan Pelanggaran Bawaslu Ponorogo menegaskan, akan mendalami kasus dugaan money politics tersebut terlebih dahulu,berita dikutip dari beritatrends.com

“Jika terbukti dan memenuhi unsur pelanggaran pemilu, bawaslu akan meneruskan ke tahap berikutnya,” tegasnya.***