Breaking News
---

Lagi dan Terus Usaha Pemudik, Kini Lewat Jalan Tikus di Karawang

Ratusan pemudik kedapatan melintasi salah satu jalan tikus jalur mudik di wilayah Kabupaten Karawang, Jawa Barat.

Namun dikarenakan ada pos penyekatan, maka pemudik dipaksa putar balik.

Sepanjang Jumat malam ( 7/4) hingga Sabtu, di jembatan Sipon Cibeet yang merupakan titik perbatasan Karawang-Bekasi itu dipadati pemudik.

Perwira Pengendali Posko Pengamanan Cek Poin Kobak Biru IPDA Andi Sabri mengatakan untuk total keseluruhan pemudik yang diputar balik di Pospam Cek Poin Kobak Biru Jembatan Sipon Cibeet mencapai 350 orang.

"Selama Jumat (7/4) malam hingga Sabtu pagi ada sekitar 350 pemudik yang diputarbalik," kata dia, Sabtu (8/5/2021).

Ia mengatakan sebanyak 350 pemudik yang diputarbalik didominasi kendaraan roda dua.

Jalan tikus di jembatan Sipon Cibeet banyak dilintasi pemudik yang menggunakan sepeda motor, karena merupakan salah satu jalur mudik jalan tikus.

"Kalau di sini jalurnya dari Jakarta-Bekasi, semua bisa masuk lewat sini. Karena kan alternatifnya Cikarang. Untuk tujuan sejumlah wilayah di Jawa Barat, Jawa Tengah, dan Jawa Timur, semuanya bisa," kata Andi.

Ratusan pemudik yang mengendarai sepeda motor menerobos pos penyekatan bundaran Kepuh di pos penyekatan Kepuh, Jalan Lingkar Luar Karawang, Jawa Barat, Sabtu (8/5/2021). Lantaran jumlah pemudik membeludak, polisi nampak kewalahan ketika para pemudik membuka blokade barrier hingga mereka berhasil menerobos penyekatan.

Setelah peristiwa itu, polisi langsung melakukan penebalan barrier di lokasi kejadian sehingga berhasil menutup kembali pintu penyekatan.

Video aksi para pemudik menerobos penyekatan yang viral di media sosial (medsos) dibenarkan oleh Kapolres Karawang AKBP Rama Samtama Putra.

Dalam video berdurasi 21 detik terlihat petugas mencoba menghalau ratusan pemudik kendaraan roda dua. Untuk menghalau serbuan pemudik petugas berusaha menutup jalan dengan barrier.

Namun pemudik membuka paksa hingga mereka berhasil menerobos penyekatan petugas. Jumlah petugas yang berjaga dengan pemudik yang mencapai ratusan itu tidak seimbang hingga pemudik berhasil lolos.

"Benar terjadi tapi sudah kami atasi. Kami langsung melakukan penebalan di pos penyekatan mengantisipasi banyaknya pemudik," kata Kapolres Karawang, Sabtu (8/5/21).

AKBP Rama Samtama Putra mengemukakan, peristiwa ratusan pemudik motor menerobos penyekatan itu terjadi di Pos Penyekatan Kepuh, Jalan Lingkar Luar Tanjungpura-Klari Kelurahan Karangpawitan, Karawang Barat, Kabupaten Karawang, Sabtu (8/5/2021) dini hari.

Menurut Rama, Sabtu dinihari merupakan puncak arus mudik dari arah Jakarta. Saking padatnya, kendaraan pemudik tidak sebanding dengan petugas yang berjaga. "Kami langsung melakukan penebalan menambah jumlah anggota," ujar AKBP Rama.

Peristiwa pemudik menerobos pos penyekatan tersebut, tutur Kapolres Karawang, tidak berlangsung lama. Petugas jaga berhasil menghalau arus pemudik dan kemudian dipaksa balik arah. "Setalah kami melakukan penebalan, (pemudik) bisa dihalau dan situasi kembali seperti semula, " tutur Kapolres Karawang***.

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan