Kemacetan parah melanda kawasan Cicalengka hingga perbatasan Nagreg, Kabupaten Bandung pada hari kedua Lebaran, Selasa (3/5/2022). Berdasarkan pantauan MNC Portal Indonesia (MPI) hingga pukul 16.15 WIB, ribuan kendaraan yang mengarah ke Nagreg terjebak kemacetan parah di kawasan tersebut.

Kemacetan parah melanda kawasan Cicalengka hingga perbatasan Nagreg, Kabupaten Bandung, Selasa (3/5/2022). (Foto: Agung Bakti Sarasa)

Tidak hanya di by pass, kemacetan parah juga melanda jalur arteri Cicalengka. Kemacetan terpantau sejak akan memasuki persimpangan Parakanmuncang. Bahkan, antrean kendaraan memadati badan jalan hingga tiga lajur.

Tidak hanya mobil, sepeda motor pun kesulitan untuk menempuh jalur utama menuju Garut dan Tasikmalaya itu. Selain tingginya volume kendaraan, kemacetan parah juga terjadi akibat penyempitan jalur di Warunglahang yang mengakibatkan laju kendaraan tersendat.

Sejumlah petugas kepolisian pun tampak sibuk mengatur arus lalu lintas di titik botle neck itu. Namun, lepas dari Warunglahang, laju kendaraan perlahan mulai lancar. Bahkan, memasuki Nangewer hingga Cagak Nagreg, kendaraan dapat melaju maksimal.

Di Cagak Nagreg, arus kendaraan terbagi dua, yakni yang menuju Garut dan Tasikmalaya. "Alhamdulillah, bisa lepas dari Cicalengka, horor juga tadi macetnya," kata Maulana Taufik, pemudik asal Garut tujuan Nagreg saat ditemui di Masjid Uswatun Hasanah, Nagreg.

Meski mengaku lelah menempuh kemacetan di kawasan Cicalengka, namun dia dan keluarganya yang berasal dari Bogor itu memaklumi kondisi tersebut. Menurutnya, kemacetan di kawasan itu memang kerap terjadi di musim Lebaran seperti ini. "Lumayan cape juga sih, tapi kita tetap happy, gak macet mah bukan Lebaran," ujar Maulana. (INews)