Assessment Kompetensi Minimum (AKM) akan kembali di gelar bagi 15 siswa kelas v setiap SD di Karawang. Mempersiapkan itu, pengadaan sarana pra sarana penunjangnya harus optimal di persiapkan pihak sekolah, baik laptop/komputer, jaringan internet hingga fasilitas ruangan dan SDM Teknisi hingga proktornya.
Foto : Kepala SDN Kedawung II Kecamatan Lemahabang Pastikan AKM Siswanya Berjalan Mandiri


Memastikan diri AKM mandiri di tahun ajaran 2022/2023 ini, SDN Kedawung II Kecamatan Lemahabang memilih tidak 'nebeng' lagi pelaksanaan assesmen lewat fasilitas laboratorium komputer yang sebelumnya di gelar di SMPN 3 Telagasari.


"Tahun kemarin kita nebeng ke SMP, tapi sekarang ini kami pastikan pelaksanaan AKM secara mandiri disiapkan di sekolah, tepatnya diruang perpustakaan dengan fasilitas sebanyak 10 unit laptop yang semuanya di biayai belanja BOS, " Kata Kepala SDN Kedawung II, H Ojat Darojat S.pd, Selasa (6/9/2022).

Ia menambahkan, dari 58 siswa kelas V, akan di random dan di seleksi Kemendikbud sebanyak 15 siswa untuk ikuti AKM, karena memang begitu ketentuannya. Sebelum pelaksanaan yang masih tentatif dan jelang simulasi, pihaknya memastikan diri persiapannya dengan matang bahwa pelaksanaan AKM di SDN Kedawung II ini akan mandiri.

"Mulai teknisi, ruangan hingga sarana kami siapkan dengan matang di gedung perpustakaan ini, sehingga saat simulasi maupun pelaksanaan AKM, tidak ada lagi siswa yang kaku berhadapan dengan komputer, " Ungkapnya.
Foto : Kepala SDN Kedawung II Kecamatan Lemahabang Pastikan AKM Siswanya Berjalan Mandiri

Ia berharap, semua siswa kelas V bisa menguasai IT dan sukses melaksanakan AKM kedepan, termasuk aktif mengikuti progres edukasinya oleh teknisi dan proktor kedepan.

"Semoga dengan pelaksanaan mandiri ini, semakin meningkatkan kualitas dan kompetensi siswa SDN Kedawung II semakin baik lewat penguasaan teknologi dan tutorial pembelajarannya di ruangan ini, " Harapnya. (Rd)