Breaking News
---

KAI Siapkan Delapan KA Tambahan Mudik Lebaran, Polri Prediksi Puncak Arus Mudik Terjadi 5 April 2024

PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta menyiapkan delapan KA tambahan untuk angkutan mudik Lebaran 2024. Pemesanan tiket delapan KA tambahan tersebut, dapat dipesan sejak hari, Rabu (6/3/2024).

KAI Siapkan Delapan KA Tambahan Mudik Lebaran, Polri Prediksi Puncak Arus Mudik Terjadi 5 April 2024

"Ini menunjukkan kesiapan KAI dalam menyediakan sarana transportasi bagi pelanggan yang ingin melakukan perjalanan di masa Lebaran. Serta wujud komitmen KAI untuk melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya" kata Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta, Ixfan Hendriwintok, Kamis (7/3/2024).

"KA tambahan tersebut tersedia untuk perjalanan relasi favorit. Seperti Jakarta-Solo pp, Jakarta-Surabaya pp, Jakarta-Cirebon pp, Jakarta-Yogyakarta pp, dan lainnya," ujarnya.

Berikut jadwal perjalanan KA tambahan Daop 1 Jakarta:

1. KA 30F Argo Cheribon relasi Gambir-Cirebon untuk keberangkatan pada 31 Maret 2024 s.d 21 April 2024.

2. KA 7002A Taksaka Tambahan relasi Gambir-Yogyakarta untuk keberangkatan pada 31 Maret 2024 s.d 21 April 2024.

3. KA 7004A Taksaka Tambahan Gambir-Yogyakarta untuk keberangkatan pada 31 Maret 2024 s.d 21 April 2024.

4. KA 7008A Sembrani Tambahan relasi Gambir-Surabaya Pasarturi untuk keberangkatan pada 30 Maret 2024 s.d 21 April 2024.

5. KA 7010A Sembrani Tambahan relasi Gambir-Surabaya Pasarturi untuk keberangkatan pada 31 Maret 2024 s.d 21 April 2024.

6. KA 7016 Manahan Tambahan relasi Gambir-Solo Balapan untuk keberangkatan pada 1 s.d 21 April 2024.

7. KA 82F Manahan relasi Gambir-Solo Balapan untuk keberangkatan pada 1 s.d 21 April 2024.

8. KA 80F Manahan relasi Gambir-Solo Balapan untuk keberangkatan pada 1 s.d 21 April 2024.

Ixfan mengatakan, selain KA Tambahan diatas, Pada momen periode Lebaran 2024 juga akan ada perjalanan KA Motis. KA Motis adalah angkutan kereta sekaligus mengangkut motor para pemudik.

"Adapun jalur yang dilayani untuk KA Motis ini yakni lintas utara mulai Stasiun Jakarta Gudang-Stasiun Cirebon Perujakan-Stasiun Semarang Tawang. Kemudian lintas tengah mulai Stasiun Jakarta Gudang-Stasiun Kutoarko dan lintas selatan dari Stasiun Jakarta Gudang-Stasiun Madiun," ucapnya.

Ia mengungkapkan, tingkat okupansi volume penumpang angkutan lebaran 2024 sangat tinggi.  Tercatat pada h-7 sudah mencapai 95-100 persen.

Dengan hadirnya KA tambahan, KAI Daop 1 Jakarta menyediakan sebanyak 776.692 tempat duduk masa lebaran 2024. "Berdasarkan data perhari ini, tempat duduk yang terjual sebanyak 373.557 dari 776.557 tempat duduk yang disediakan KAI Daop 1," katanya.

Sisa 399.208 tempat duduk lagi yang masih tersedia untuk perjalanan periode lebaran 2024. Sedangkan untuk volume keberangkatan murni dari stasiun wilayah Daop 1 Jakarta untuk Stasiun Pasar Senen sebanyak 239.407 penumpang.".

"Dan untuk Stasiun Gambir sebanyak 100.769 penumpang. Jika ditotal volume murni keberangkatan KA dari Daop 1 jakarta sebanyak 340.176 penumpang.".

Tidak hanya menyediakan kereta tambahan, dalam mempersiapkan mudik lebaran PT KAI juga meningkatkan kualitas layanan mereka. Sejumlah fasilitas di stasiun seperti kursi tunggu dan area bermain anak ditambahkan. 

Fasilitas toilet dan area ibadah juga diperbaharui seperti yang dilakukan di Stasiun Pasar Senen dan Gambir. "Daop 1 Jakarta juga melakukan penambahan petugas pelayanan, pengamanan untuk memastikan angkutan lebaran dapat berjalan dengan aman dan lancar," ujarnya.

Sementara Mabes Polri memprediksi puncak arus mudik Hari Raya Idulfitri 1445 H akan terjadi pada tanggal 5 April 2024. 

Hal tersebut disampaikan Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Trunoyudo Wisnu Andiko.

Meski demikian, Trunoyudo mengatakan, prediksi tersebut masih perlu dilakukan analisa dan dikoordinasikan dengan pihak terkait. “Kami sudah sampaikan sekitar tanggal 5 april 2024 (puncak arus mudik)tadi," katanya dalam keterangannya dikutip, Kamis (7/3/2024).

"Namun demikian, hasil analisa dan evaluasi sementara ini akan dilakukan rapat dengan stakeholder terkait. Nanti kita akan sampaikan terkait dengan puncak baik itu mudik maupun arus balik.”.

Trunoyudo menerangkan, pihaknya juga telah siap menerapkan rekayasa lalu lintas mulai 5 April. Rekayasa lalin ini di antaranya, contraflow, one way, hingga pembatasan operasional angkutan barang sumbu 3.

Khusus untuk contraflow, Polri bakal memberlakukannya mulai dari KM36. Sementara, sistem one way bakal diterapkan mulai dari KM 72 Tol Cipali hingga KM 414 Tol Kalikangkung.

Selain itu, khusus pemberlakuan rekayasa lalu lintas ganjil-genap pada mudik lebaran bakal diterapkan secara situasional. Lebih lanjut, Trunoyudo menyebutkan, pemberlakuan rekayasa lalu lintas ini merupakan hasil analisa dan evaluasi tahun lalu.

Selain itu, pihak kepolisian juga memprediksi akan ada penambahan pergerakan massa mudik sebesar 5-6 persen dibandingan tahun 2023. Atau sekitar 136 juta masyarakat diperkirakan akan melakukan perjalanan mudik.(*)

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan