Meski puncak arus balik lebaran via jalur selatan Jawa Barat diprediksikan terjadi pada Sabtu, (13/4/2024), namun pada Jumat (12/4/2024) malam, kepadatan terjadi di wilayah Garut dan Nagreg.

Jumat Malam, Jalur Selatan Jabar Kembali Dipadati Kendaraan

Pantauan, bukan hanya  arus lalulintas dari arah Tasikmalaya via Garut menuju Lingkar Nagreg, namun juga arus lalulintas dari arah Bandung menuju Garut dan Tasikmalaya menumpuk di kawasan Nagreg Kabupaten Bandung.

Pihak kepolisian dan petugas lainnya melakukan rekayasa arus lalulintas one way dan buka tutup, dengan prioritas kendaraan dari arah Tasikmalaya via Garut menuju Lingkar Nagreg.

Kendaraan dari arah Bandung  menuju Garut-Tasikmalaya, di tahan di sekitar jalan Cagak Nagreg dan Cikaledong. Sementara arus dari Tasikmalaya via Limbangan maupun Tasikmalaya via Garut (Singaparna), diberlakukan one way.

"Tertahan yang mau ke arah Garut dari Nagreg.  Kendaran dari arah Jawa atau Banjar-Ciamis, dibagi dua melalui Tasikmalaya Singaparna ke Garut. Jadi Garut padat dan one way," ucap Dede salah seorang pemudik saat di temui di kawasan Nagreg, Jumat (12/4/2024) malam.

Sementara pantauan   di Lingkar Nagreg, kepadatan terjadi ketika kendaraan dari arah Garut dan Tasikmalaya bertemu. Belum lagi tanjakan serta banyaknya kendaraan yang terparkir di pinggir jalan.

Antrian kendaraan juga terjadi di mulut jalan Lingkar Nagreg. Hal itu diakibatkan penyempitan ruas jalan dan banyaknya kendaraan terparkir di bahu jalan. Mengingat di sekitar mulut keluar Lingkar Nagreg menuju Cileunyi- Bandung, banyak warung ubi dan oleh-oleh.(*)