Breaking News
---

Delapan Kecamatan Di Subang Masuk Zona Krisis Air

Memasuki musim kemarau tahin 2024, BPBD Kabupaten Subang, mulai memetakan sejumlah Kecamatan yang masuk zona krisis ari bersih.

Foto ilustrasi

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Subang Enda mengungkapkan, sejumlah kecamatan yang masuk zona krisis air, yakni Kecamatan Ciater, Cijambe, Subang Kota, Cibogo, Pamanukan, Blanakan, dan Ciasem.

"Semua kecamatan itu, sudah kami survei bersama, Kodim 0605/Subang, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, Labkesda, dan ESDM. Dari hasil survei bersama itu, semua kecanatan tadi, dinyatakan krisis air bersih, jika di musim kemarau," ungkap Enda, Senin (6/5/2024).

Sementara itu, lanjut Enda, seluruh kecamatan yang masuk zona krisis air tersebut, diusulkan masuk dalam program "TNI Manunggal Air", yang merupakan program KASAD Jenderal TNI Maruli Simanjuntak, bekerjasama dengan BNPB.

"Proposalnya sudah kami usulkan, mudah-mudahan dalam waktu dekat, sudah ada jawaban," imbuhnya.

Enda menjelaskan, program "TNI Manunggal Air" tersebut, yang dilakukan oleh Tim Kodim dan Pemda, melakukan pengeboran sumur artesis.

"Untuk pengeboran tersebut, sudah kami survei titik-titiknya, jika proposal sudah di ACC, tinggal melakukan pengeboran sumur artesis. Untuk percontohan, sudah kami lakukan pada akhir tahun 2023 lalu, di Kecamatan Cibogo, tepatnya di Desa Padaasih," pungkas Enda.(*)

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan