Jembatan Ciliwung Ambruk, Ini Fakta Lain Banjir Bandang Melanda Wilayah Cisarua
Banjir melanda Cisarua setelah hujan deras mengguyur kawasan Puncak Bogor Minggu (2/3/2025). Simak fakta-fakta banjir bandang yang melanda Cisarua, Kabupaten Bogor.
Selain itu, banjir bandang di Cisarua menyebabkan 1 korban warga Desa Citeko, tewas terbawa arus. Komandan Kompi Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD Kabupaten Bogor, Jalaludin, mengonfirmasi adanya korban jiwa akibat bencana tersebut.
 |
| Fakta-Fakta Banjir Bandang Melanda Wilayah Cisarua |
Lantas, apa yang menjadi penyebab banjir bandang di Cisarua? Mengutip dari situs BPBD Kabupaten Bogor, berikut adalah faktanya.
1. Jembatan Ciliwung Ambruk
Banjir di Desa Tugu Utara merobohkan jembatan di Jalan Ciliwung, menghambat akses kendaraan warga. "Jembatan di Desa Tugu Utara ambruk, bahkan ada satu rumah di bawahnya yang terseret arus," kata Jalaludin dikutip Senin (3/3/2025).
2. Banjir Rendam 3 RT
Banjir menerjang Kampung Pasanggrahan, Desa Citeko, merendam puluhan rumah dan berdampak pada RT 01, 02, serta 03 di RW 03. Menurut Ketua RT 03/03, Wawan mengatakan banjir dipicu oleh meluapnya Sungai Cisarua, anak Sungai Ciliwung, ke pemukiman warga.
3. Evakuasi Korban Banjir
Tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bogor melakukan evakuasi korban serta menangani dampak banjir. Warga bersama petugas berupaya menyelamatkan diri sembari menanti kebijakan penanganan selanjutnya.
Pemerintah dan petugas terus berupaya menangani dampak bencana bagi warga terdampak. Selain itu, tim relawan turut dikerahkan untuk membantu evakuasi, distribusi bantuan, serta pemulihan pascabencana di wilayah terdampak.(*)
