Breaking News
---

Masjidil Haram Tutup di Hari Idul Adha, Ibadah Haji Dilakukan Terbatas


Pemerintah Arab Saudi kembali mengambil keputusan besar untuk mencegah penyebaran virus corona di area suci Masjidil Haram, dengan menutupnya di hari Idul Adha.

Pada Kamis (23/7) melansir laman CNN Indonesia, Komandan pasukan yang bertanggung jawab atas keamanan di Masjidil Haram Mayjen Muhammad Al-Ahmadi mengatakan bahwa keselamatan para jemaah haji menjadi prioritas utama.
"Keputusan untuk menunda salat di Masjidil Haram termasuk area terbuka akan berlanjut. Kami mengimbau orang-orang untuk berbuka puasa pada hari Arafah di rumah masing-masing," kata Al-Ahmadi.
Pemerintah Kerajaan Arab Saudi juga menerapkan kegiatan ibadah haji terbatas mulai Rabu (29/7), di mana pelaksanaan wukuf di Arafah yang menjadi puncak ibadah haji jatuh pada Kamis (30/7), dan Idul Adha di hari Jumat (31/7).
Untuk tahun ini, ada protokol khusus yang diterapkan untuk jemaah haji yaitu harus dibawah usia 65 tahun, tidak menyentuh Kakbah dan Hajar Aswad, menjaga jarak, dan protokol kesehatan wajib lainnya.
Lebih lanjut, ada pembatas di sekeliling Kakbah serta antara bukit Safa dan Marwah. Hanya mereka yang memiliki ijin yang boleh masuk ke area Masjidil Haram yang akan dijaga oleh pasukan keamanan selama 24 jam.**
Baca Juga:
Tutup Iklan