Dengan modal mengantongi izin dari Ketua Satgas Covid-19 tingkat Kecamatan, ribuan siswa SD di Cilamaya Wetan sudah memulai Pembelajaran Tatap Muka (PTM), Senin (7/9). Hal itu, didasari hasil monitoring protokol kesehatan dan penyediaan sarana pencegahan covid-19 di semua SD, termasuk hasil kesepakatan Minggon bersama semua elemen seperti Koorwilcambidik, PGRI, Polsek, Camat dan para Kades.
"Untuk SD sudah tatap muka di Cilamaya Wetan, itu berdasarkan ijin dari ketua satgas covid 19 Kecamatan, " Kata Ketua Koorwilcambidik Cilamaya Wetan, AT Sukarsa kepada pelitakarawang.com Senin (7/8).
 |
| Siswa SD di Cilamaya Wetan |
Ketua PGRI Cabang Cilamaya Wetan, Ade Fatimah mengatakan, Camat Cilamaya Wetan sudah memberikan izin dari hasil permohonan Koorwilcambidik soal PTM ini dengan nomor surat 443/322/Kec pada 1 September, sebagai tindak lanjut hasil rapat persiapan tatap muka di GOR Disdikpora pada 27 Agustus lalu, dimana tata tertib guru, tata tertib siswa dan tata tertib sekolah jadi perhatian khusus pencegahan covid-19. "Sudah kita sudah tatap muka dengan segudang protokol kesehatan, " Katanya.
Camat Cilamaya Wetan, Basuki Rachmat mengatakan, sekolah tatap muka sudah di berlakukan di Cilamaya Wetan. Pihaknya mengizinkan PTM atas dasar permohonan korwilcambidik dan hasil kesepakatan dalam rapat minggon. Yang terpenting, sebutnya, semua sekolah, guru, siswa dan orangtua patuh protokol kesehatan dan dijalankan. "Tadi pagi muspika dan korwilcambidik monitor ke sekolah-sekolah, " Katanya.
Sementara itu, Ketua Kelompok Kerja Pengawas Sekolah (KKPS) Karawang, pihaknya enggan berkomentar lebih jauh terkait pemberlakuan KBM tatap muka di Cilamaya Wetan. Pihaknya akan konfirmasi lebih jauh ke Koorwilcambidik dan ke Kabid SD terkait PTM yang sebenarnya belum banyak di mulai di Kecamatan lainnya. "Nanti saya konfirmasi lebih jauh dulu, ya, " Pungkasnya. (Rd)
