Breaking News
---

Viral Pilot Batik Air Tertidur, Ini Fakta Temuan KNKT

Kasus pilot dan kopilot Batik Air tertidur di pesawat, seketika viral menjadi 'buah bibir' masyarakat. Merespon hal tersebut, Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) menyebut, menemukan prosedur keselamatan maskapai Batik Air tidak berjalan optimal.

Pilot Batik Air Tertidur, Ini Fakta Temuan KNKT

Ketua KNKT Soerjanto Tjahjono membeberkan dokumen hasil investigasi terhadap prosedur keselamatan maskapai Batik Air. Ia menilai prosedur keselamatan yang diatur maskapai seharusnya bisa menjadi mitigasi.

Kasus pilot dan kopilot tertidur itu terjadi dalam jadwal penerbangan Kendari-Jakarta pada 25 Januari 2024 lalu. Pada kejadian itu, temuan KNKT menyebutkan prosedur keamanan tidak dijalankan dengan baik.

"Merujuk pada Manual Operasi Batik Air Indonesia Volume A (OM-A) menjelaskan pilot harus mengembangkan daftar periksa pribadi. Mencakup kategori gangguan pilot, diantaranya mencakup Penyakit, Pengobatan, Stres, Alkohol, Kelelahan, dan Emosi (IM SAFE)," kata Soerjanto dalam keterangan persnya, Sabtu (9/3/2024).

IM SAFE itu, menurut Soejanto, dapat dengan mudah dilakukan pilot dan kopilot sebagai pengingat sebelum melakukan tugas penerbangan. Investigasi tidak menemukan panduan atau prosedur rinci dari personal checklist IM SAFE.

"Seperti panduan penilaian untuk setiap kategori penurunan nilai. Ketiadaan panduan dan prosedur rinci mungkin membuat pilot tidak bisa menilai kondisi fisik dan mentalnya dengan baik," ucap Soerjanto.

Untuk itu, Soejanto menegaskan, KNKT mendesak maskapai Batik Air untuk mengembangkan panduan dan prosedur secara rinci. Semua itu, guna memastikan personal checklist IM SAFE dapat digunakan menilai kondisi fisik dan mental pilot dengan baik.

"Harapannya, hal ini bisa mengantisipasi adanya kelelahan atau kondisi darurat dari pilot dan kopilot. Prosedur Darurat Keselamatan (SEP) Batik Air Indonesia, pemeriksaan kabin kebijakan kokpit harus diperiksa setiap 30 menit," ujar Soerjanto.(*)


Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan