BPBD Jabar: Belum Ada Korban Meninggal Pascagempa Garut
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat menyebut hingga kini belum ada korban meninggal dunia. Juga tak ada warga mengungsi pascagempa magnitudo 6,2 di Kabupaten Garut, Jawa Barat, Sabtu (27/4/2024) pukul 23.29 WIB.
"Sampai saat ini belum ada yang dilaporkan meninggal. Juga tak ada warga mengungsi," kata Juru Bicara BPBD Jabar Andrie Setiawan, Minggu (28/4/2024).
Hanya saja, kata dia, terdapat dua orang mengalami luka di Kabupaten Garut. Kemudian, di Kabupaten Tasikmalaya sebanyak satu orang mengalami luka.
Andrie menyampaikan kerusakan yang paling banyak terjadi akibat gempa ini. Terdapat di wilayah Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut.
"BPBD Kabupaten/Kota saat ini sedang melakukan assesmen di beberapa daerah. Mereka masih mengumpulkan jumlah kerusakannya," ucapnya.
Sedangkan untuk perkembangan data-data kerusakan dan korban terdampak terkait gempa ini masih dihitung. Selain itu, kata dia, sampai saat ini tidak ada pengungsian pascagempa Garut ini.
"Itu data sementara yang kami terima di BPBD Provinsi Jabar. Dari laporan mereka tidak ada pengungsian," kata Andrie.
Andrie menyampaikan sejak tadi malam hingga pagi tadi hanya sekali terjadi gempa susulan. Hal itu berdasarkan laporan yang dierimanya dari BMKG.
"Gempa susulan itu terjadi pukul 3 dini hari. Menurut BMKG sudah relatif aman," ujarnya.(*)