Pemerintah akan membuka pendaftaran CPNS 2022 jalur sekolah kedinasan dalam dua hari ke depan.

Jalur sekolah kedinasan itu dikhususkan untuk peserta lulusan SMA sederajat.

Deputi bidang SDM Aparatur Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Alex Denni mengatakan pendaftaran mahasiswa/praja/taruna sekolah kedinasan tahun 2022 dijadwalkan akan dibuka pada 9 April mendatang.

Pelamar bisa mengakses portal Sekolah Kedinasan di situs https://dikdin.bkn.go.id/ untuk melakukan pendaftaran maupun memperoleh info seputar seleksi sekolah kedinasan tahun ini.

“Proses pendaftaran dilakukan melalui satu portal dengan kebijakan satu pendaftar hanya bisa melamar pada satu sekolah kedinasan saja,” terang Alex Denni di Jakarta, Rabu (6/4).

Sama seperti tahun sebelumnya, pada 2022 terdapat delapan instansi yang akan membuka pendaftaran sekolah kedinasan.

Delapan instansi tersebut ialah Kementerian Dalam Negeri, Kementerian Hukum dan HAM, Kementerian Keuangan, Badan Pusat Statistik, Badan Intelijen Negara, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Badan Siber dan Sandi Negara, dan Kementerian Perhubungan.

Rangkaian seleksi CPNS 2022 jalur Sekolah Kedinasan dilakukan dalam beberapa tahapan, mulai dari pendaftaran, pemilihan sekolah, verifikasi oleh instansi, dan kelulusan administrasi.


Selanjutnya,
Pemerintah akan membuka pendaftaran CPNS 2022 jalur sekolah kedinasan dalam dua hari ke depan.

pembayaran virtual account, seleksi kompetensi dasar (SKD) dengan Computer Assisted Test (CAT) hingga pengumuman kelulusan.

"Seluruh tahapan seleksi penerimaan mahasiswa/praja/taruna sekolah kedinasan pada kementerian/lembaga dilaksanakan secara transparan, objektif, kompetitif, tidak diskriminatif, serta bebas dari unsur KKN," tegas Alex.

Sementara itu, Asisten Deputi Perancangan Jabatan, Perencanaan, dan Pengadaaan SDM Aparatur KemenPAN-RB Aba Subagja mengajak calon pelamar untuk mulai mempersiapkan dokumen-dokumen persyaratan yang dibutuhkan dalam pendaftaran tahun ini.

Calon pelamar bisa mulai mempersiapkan diri untuk mengikuti seleksi kompetensi serta kelengkapan administrasi sesuai dengan ketentuan instansi yang dilamar.

“Silakan mencermati persyaratan umum pada situs dikdin.bkn.go.id maupun persyaratan khusus pada website masing-masing instansi/sekolah kedinasan yang dituju,” ujar Aba.

Dia menambahkan saat ini sedang difinalisasi jumlah alokasi mahasiswa/praja/taruna hasil persetujuan prinsip di delapan sekolah kedinasan yang ada, untuk nantinya diproses dalam penerimaan melalui sistem yang ada di SSCASN.

Aba mengimbau agar masyarakat selalu waspada terhadap praktik penipuan/percaloan yang menjanjikan kelulusan menjadi mahasiswa/praja/taruna sekolah kedinasan. (jpnn).