Breaking News
---

BPBD Jabar Akan Lakukan Penelitian Penyebab Tanah Longsor Bekasi

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bekasi akan mendatangkan tim dari BPBD Jawa Barat. Tim tersebut akan bekerja melakukan penelitian di lokasi longsor di Bojongmagu, Kabupaten Bekasi. 

BPBD Jabar Akan Lakukan Penelitian Penyebab Tanah Longsor Bekasi

Kepala BPBD Kabupaten Bekasi, Muchlis mengatakan, penelitian guna memastikan tanah tersebut layak atau tidak dihuni. Sehingga nantinya pihaknya bisa mengambil keputusan soal ada tidaknya relokasi bangunan di tanah tersebut. 

Menurutnya, untuk menentukan sebuah bangunan perlu direlokasi atau tidak butuh kajian komperhensif. Sehingga hasil penelitian BPBD Jawa Barat amat dibutuhkan.

"Kita sudah berkordinasi ke provinsi agar difasilitasi untuk mendatangkan tim mengecek lokasi tersebut. Kita sudah berkirim surat ke provinsi agar tim tersebut cek langsung," kata dia. 

Pihaknya juga mendorong adanya renovasi terhadap bangunan yang terdampak longsor. Salah satunya melalui Dinas Perumahan Rakyat, Kawasan Permukiman dan Pertanahan (Disperkimntan) Kabupaten Bekasi.

Selain itu, BPBD juga sudah berkomunikasi dengan Dinas Bina Marga untuk perbaikan jalan. Termasuk memberikan laporan kepada kepala daerah.

"Kita sudah sampaikan ke Bapak Bupati dan kordinasi dengan instansi terkait. Karena di situ ada jalan rusak dan rumah, itu perbaikannya bukan tupoksi BPBD," kata dia. 

Peristiwa longsor sendiri terjadi pada hari Minggu, 26 Februari 2024 malam. Lokasi tepatnya berada di Kampung Legok Cariu RT12 RW06, Desa Sukamukti Kecamatan Bojongmangu.

5 rumah mengalami rusak ringan, 7 mengalami rusak berat, 4 kontrakan rusak ringan dan 1 mushola rusak ringan. Tidak ada korban jiwa, namun 1 keluarga terpaksa harus mengungsi akibat rumahnya rusak parah. 

"Tidak ada korban jiwa, hanya saja ada satu keluarga mengungsi. Mereka mengungsi ke rumah saudara dan kita suport bantuan berupa logistik," ujarnya mengakhiri pembicaraan (*)

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan