Breaking News
---

Ketua Bawaslu Sebut Partipasi Pemilih Pilkada Serentak 2020 Cuma 60 Persen

Ketua Bawaslu RI, Abhan menegaskan, partisipasi pemilih di pilkada serentak di 270 daerah kabupaten/kota di Indonesia berkisar 60 persen. Jumlah partisipasi tersebut jauh di bawah Pilpres 2017 di angka 70 persen.

Hal itu diungkapkan Abhan saat meninjau pelaksanaan Pilwakot Solo pasca pemungutan suara di Kantor Bawaslu Solo, Jawa Tengah, Kamis (10/12).

"Melihat hasil pilkada serentak di 270 daerah kabupaten/kota partisipasi pemilih sekitar 60 persen. Angkanya jauh dari partisipasi Pilpres 2019 lalu," ujar Abhan.

Meskipun demikian, ia mengapresiasi masyarakat yang datang menggunakan hak pilih datang ke tempat pemungutan suara (TPS) dengan menerapkan protokol kesehatan COVID-19. Hal itu dapat dilihat dari padatnya TPS.

"Kami sempat khawatir penyelenggaraan Pilkada serentak 2020 akan menimbulkan kerumunan dan klaster penularan COVID-19. Ternyata sebaliknya pilkada berjalan baik," kata dia.

Ia bersyukur masyarakat bisa menerapkan protokol kesehatan dengan baik di TPS. Dia menekankan kepada seluruh pasangan calon, tim kampanye, dan partai politik serta masyarakat untuk tidak bereuforia ketika pasangan calon yang didukung saat ini mendapatkan kemenangan sementara.

"Alhamdulillah, kesadaran masyarakat cukup tinggi datang sesuai surat pemberitahuan dengan batas waktu jam sekian nyoblos di TPS," kata dia.

Ia juga mengimbau pada semua paslon yang unggul sementara hasil hitung cepat untuk tidak melakulan eforia berlebihan yang dapat menimbulkan kerumunan. Paslon tetap harus menghormati KPU dalam mengumumkan hasil pemungutan suara.

KPU

"Jika ada yang tidak puas dengan hasil penetapan KPU terkait perolehan suara jangan anarkis. Tempuh jalur sesuai dengan mekanisme hukum yang ada," tandasnya.***

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan