Breaking News
---

Singkirkan Jagoan Tiongkok, Jojo Tembus Final Kejuaraan Asia

Pebulu tangkis tunggal putra Indonesia Jonatan Christie sukses tembus final Badminton Asia Championship (BAC) 2024. Tampil  di Ningbo Olympic Sports Centre, Ningbo, Tiongkok, Sabtu (13/4/2024), pemain akrab disapa Jojo itu menang atas unggukan satu Shi Yu Qi.

Singkirkan Jagoan Tiongkok, Jojo Tembus Final Kejuaraan Asia

Kemenangan Jojo tidak mudah karena peraih medali emas Asian Games 2018 harus bermain tiga gim. Di gim pertama Jojo malah kalah 18-21, dan berhasil menang di gim kedua 21-19 dan gim ketiga 21-12.

"Puji Tuhan atas keberhasilan ini. Semua berkat bantuan Tuhan yang membuat saya bisa bermain dengan baik," ujar Jojo usai laga. 

"Bisa bermain dengan enjoy. Bisa keluar dari tekanan dan senang pastinya dengan kemenangan ini." 

Atlet kelahiran 15 September 1997 itu mengatakan, bisa kalah di gim pertama karena kurang tenang saat bermain. Kurang mengontrol permainan membuat lawannya bisa menang.

"Di gim pertama saya sempat unggul 18 duluan. Di poin-poin akhir saya malah kurang tenang," ucapnya. 

"Penggunaan strategi dan pukulan itu tidak sinkron. Di gim pertama dan gim kedua akhir, sedikit missed-nya di situ."

Pada gim kedua, Jojo menyebut sulit mengalahkan Shi Yu lantaran dia bermain lebih baik dari gim pertama. Untungnya keberuntungan berpihak kepadanya. 

Di gim kedua saat unggul 18-10, sempat kehilangan banyak angka. Menurutnya bukan karena kehilangan fokus, tapi permainan Shi Yu Qi yang jauh lebih rapi. 

"Pertahanannya lebih rapat juga. Sehingga beberapa kali saya tidak sabar atau pengembaliannya yang tanggung," ucapnya.

Pada gim ketiga, Jojo berusaha mengurangi berbagai kesalahan, dan mencoba awal tampil menyerang untuk menekan lawan. Strategi ini membuahkan hasil lantaran lawan sulit mengembangkan permainannya.

"Di gim ketiga saya berusaha semaksimal mungkin dengan mengurangi kesalahan dulu. Saya juga lebih menekan dulu supaya lawan juga tertekan, dan strategi ini berhasil," katanya.

Sebagai satu-satunya wakil Indonesia di semifinal, Jojo ingin beermain lepas tanpa beban. Dia tidak ingin membebani pikirannya lantaran sebagai satu-satunya wakil Indonesia yang lolos hingga final. (*)

Baca Juga:
Posting Komentar
Tutup Iklan